Tradisi Doa Bapak Kami Sebagai Pembuka Sesi Parlemen Victoria Diwacanakan Diubah

"Itu adalah bagian yang sangat penting dari sejarah kita, itu adalah refleksi yang sangat penting dari tradisi Yahudi-Kristen," katanya.
Philip Dalidakis dari Partai Buruh adalah di antara anggota Parlemen yang mendukung penghapusan Doa Bapa Kami dari Parlemen.
"Saya percaya pemisahan gereja dan negara," katanya.
"Saya menentang penggunaan waktu di sekolah negeri untuk pengajaran agama dan tidak percaya ada tempat untuk agama yang terorganisir di Parlemen kami."
"Orang-orang dapat berdoa sesuai keinginan mereka, '' katanya kepada ABC.
Menteri Urusan Konsumen Marlene Kairouz, seorang Katolik, mengatakan ada banyak agama di Parlemen.
"Jika kita perlu berbagi doa lain dan mengenali agama atau tradisi lain, saya sangat senang untuk mempertimbangkan itu," katanya.
Simak beritanya dalam bahasa Inggris disini.
- Kampanye Pemilu di Australia: Jarang Ada Spanduk, Lebih Menjual Kebijakan
- Lady Gaga Bakal Gelar Konser di Australia Akhir Tahun Ini
- Dunia Hari Ini: Tiongkok Akan 'Melawan' Tarif yang Diberlakukan Trump
- Dunia Hari Ini: Serangan Israel Tewaskan 32 Warga Gaza dalam Semalam
- Dunia Hari Ini: Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol Diturunkan dari Jabatannya
- Babak Baru Perang Dagang Dunia, Indonesia Jadi 'Sasaran Empuk'