Tragedi Arung Jeram, Hanya Kerudung Rita yang Terlihat Mengapung..

Sementara itu, sampai tadi malam (13/11), pencarian masih dilakukan tim gabungan BPBD Banyuwangi, Polsek Licin, dan
Koramil Licin dibantu warga sekitar.
Berdasar informasi tambahan yang diperoleh, beberapa orang warga juga menyisir area sekitar Kedung Lepen, Dusun Srampon, Desa Segobang.
Wilayah tersebut menjadi titik awal keberangkatan perahu karet yang digunakan enam mahasiswa itu melakukan arung jeram.
Beberapa orang warga terlihat mencoba meraba sungai sedalam 8 meter di bawah air terjun.
Danpos Licin Pelda Ludiyanto mengungkapkan, anggotanya akan menyisir sampai malam hari untuk membantu pencarian.
Jika masih belum ada hasil, pencarian akan dilanjutkan hari ini mengingat lokasi yang cukup jauh dari penerangan.
Dari keterangan korban selamat, ada kerudung dan tas Rita yang mengambang setelah perahu karet terbalik. (tfs/fre/aif/c5/diq/flo/jpnn)
BANYUWANGI - Salah satu mahasiswi dari rombongan pencinta alam Mapala, Universitas PGRI, Banyuwangi, hilang. Korban hilang itu adalah Rita Marta
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Gubernur Luthfi Bentuk Tim Khusus untuk Atasi Darurat Sampah
- Dokter PPDS Anestesi Unsri Diduga Jadi Korban Kekerasan Konsulen di RSUP Hoesin Palembang
- Feby Deru Ajak PIM Sumsel dan Tim Penggerak PKK Berkolaborasi dalam Kegiatan Sosial
- Pegawai RSJ Provinsi Kalbar Disiram Air Keras oleh OTK, Polisi Selidiki
- Bentrokan Warga di Sukahaji, Wali Kota Farhan: Hormati Proses Hukum
- Hanyut di Sungai Belawan, Bocah 6 Tahun Ditemukan Meninggal Dunia