Tragedi Kanjuruhan: 29 Saksi Diperiksa, Umumnya Anggota Polri

jpnn.com, MALANG - Penyidik gabungan Polda Jatim dan Bareskrim Polri terus mengusut tragedi Kanjuruhan, Malang, yang menewaskan ratusan orang meninggal dunia pada Sabtu (1/10).
Kepala Divisi Humas Polri Inspektur Jenderal Dedi Prasetyo mengatakan saat ini total ada 29 saksi yang diperiksa terkait tragedi Kanjuruhan itu.
"Saat ini sudah memeriksa para saksi sebanyak 29 orang," kata Irjen Dedi di Malang, Jawa Timur, Selasa (4/10).
Menurut Irjen Dedi, dari jumlah tersebut, ada 23 anggota Polri yang diperiksa.
Jenderal bintang dua itu mengatakan 23 anggota polisi yang diperiksa tersebut merupakan personel yang bertugas melakukan pengamanan saat pertandingan Arema FC vs Persebaya.
"Kemudian, ada enam orang saksi yang kemarin sudah saya sebutkan dari panitia penyelenggara dan beberapa saksi lainnya," ujarnya.
Alumnus Akpol 1990 itu mengatakan pemeriksaan saksi dari pihak penyelenggara bakal dilanjutkan pada Rabu (5/10).
"Untuk pemeriksaan saksi-saksi yang dari panitia penyelenggara tentunya akan dilanjutkan sampai dengan besok," tutur Irjen Dedi.
Sebanyak 29 saksi diperiksa terkait tragedi Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur pada Selasa (4/10).
- 9 Pemain Persija Remuk di Tangan Arema, Cek Klasemen Liga 1
- Persija Vs Arema FC Malam Ini, Gustavo Almeida: Tak Ada yang Spesial
- Klasemen Liga 1: Arema FC Kena Dobel KO, Malut United Sukses Naik Peringkat
- Malut United Tuntaskan Dendam, Kalahkan Arema FC
- Link Live Streaming Malut United vs Arema FC, Kental Aroma Balas Dendam
- Malut United vs Arema FC: Tuan Rumah Usung Misi Balas Dendam, Singo Edan Harus Waspada