Tragedi Kanjuruhan Jadi Momen Perbaikan Industri Sepak Bola Indonesia
jpnn.com - Industri sepak bola Indonesia harus berbenah dengan momentum Tragedi Kanjuruhan, Malang, beberapa waktu lalu.
Persib Bandung menjadi salah satu klub yang sepakat dengan adanya pembenahan tersebut.
"Ini merupakan sebuah teguran keras bagi seluruh stakeholder industri sepak bola Indonesia," kata Direktur Persib Teddy Tjahjono saat ditemui di Kemenpora, Kamis (6/10/2022).
Dia menyerukan kepada seluruh stakeholder sepak bola agar berkaca dan memperbaiki segala kekurangan yang ada sehingga tragedi serupa tak terjadi lagi.
Teddy menambahkan Persib sendiri telah memberlakukan mekanisme sistem pertandingan secara ketat. Sistem itu seperti penjualan ticketing 100 persen secara online sehingga verifikasi untuk pembeli bisa dilakukan secara komprehensif.
Para pembeli harus menyertakan KTP asli mereka serta menunjukan hasil vaksinasi booster.
Untuk menjaga keaslian pemilik tiket, mereka yang masuk ke area stadion menggunakan tiket di pergelangan tangan.
"Ditambah lagi dengan pemeriksaan keamanan menggunakan metode empat ring untuk memaksimalkan aspek keamanan," tuturnya.
Tragedi Kanjuruhan disebut menjadi momentum perbaikan industri sepak bola Indonesia. Simak selengkapnya.
- HSP 2024, Menpora Dito Sebut Kemenpora Siap Sebagai Orkestrator Implementasi Perpres No 43 Tahun 2022
- Rayakan Hari Sumpah Pemuda, Kemenpora Hadirkan Armada Hingga El Rumi
- Hari Sumpah Pemuda, Menpora Dito Ajak Anak-Anak Muda Bergerak Bersama Demi Indonesia Raya
- Badminton Tournament 2024 Selesai Digelar, Asrorun Ni'am: Semoga Menumbuhkan Semangat Kolaborasi
- Tim Bulu Tangkis Kemenpora Tembus Semifinal Badminton Tournament 2024
- LPDUK dan PERBASI Sepakat Kembangkan Industri Basket 3x3