Tragedi Sunda Wiwitan, GMNI: Pemda Gagal Paham Pancasila
Jumat, 31 Juli 2020 – 02:00 WIB

Ketua Umum DPP GMNI, Arjuna Putra Aldino, Sekjen DPP GMNI M. Ageng Dendy Setiawan dan jajaran Pengurus DPP GMNI. Foto: Dok. GMNI
Sebagai basis identitas, menurut Dendy seharusnya dirawat. Karena apapun itu, tradisi Sunda Wiwitan adalah peninggalan nenek moyang kita.
“Tradisi Sunda Wiwitan adalah peninggalan nenek moyang bangsa. Tradisi tersebut merupakan basis identitas kita. Identitas nasional berakar dari budaya nusantara yang masih hidup dan seharusnya dikembangkan,” tutup Dendy.(fri/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
GMNI mempersoalkan peran negara dalam hal ini Pemda yang melakukan penyegelan terhadap pembangunan makam tokoh adat Sunda Wiwitan, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat.
Redaktur & Reporter : Friederich
BERITA TERKAIT
- Pemda Diminta Jadi Motor Investasi dan Pemerataan Ekonomi
- Pentingnya Koordinasi Lintas Wilayah untuk Atasi Krisis Udara di Jabodetabekpunjur
- 5 Berita Terpopuler: Setelah Honorer Dirumahkan, Pemda Tak Ajukan PPPK, Gabungan Aliansi R2/R3 Bakal Gelar Aksi Besar
- Pemda Tak Ajukan PPPK Paruh Waktu dari Honorer R2/R3 Harus Disanksi
- Lulusan CPNS dan PPPK 2024 Dongkrak Jumlah ASN Hingga 5,7 Juta Orang
- Pacu Pemprov Kalteng Tingkatkan Realisasi APBD, Wamendagri Ribka: Ini PR untuk SKPD