TRAGIS! 3 Bulan Lalu Selamat dari Kebakaran, Kini Ibu dan Anak Tewas Terpanggang

jpnn.com - RUMBIO - Musibah kebakaran meludeskan dua kios di tepi Jalan Raya Pekanbaru-Bangkinang, tepatnya di Kilometer 46 Desa Rumbio Kecamatan Kampar, Kamis (20/8), sekitar pukul 22.00 WIB. Tragisnya, musibah itu merenggut nyawa ibu dan anak, yaitu Dewi Sartika, 22, dan Aldo, 6. Mereka tewas setelah terjebak dalam kios yang dilalap si jago merah.
Ida, 50, tetangga korban, tak bisa menyembunyikan rasa dukanya. Sebab di mata Ida, Dewi sudah dianggap seperti layaknya anak sendiri .
''Dewi orangnya baik dan murah senyum bahkan saya sudah dianggap seperti ibu sendiri, begitu juga sebaliknya,’’ terang Ida kepada Pekanbaru Pos, Jum’at (21/8) mengawali cerita.
Diungkapkannya, korban baru dua bulan menempati kios tersebut bersama suaminya Darlis, 27, dan putra semata wayang mereka Aldo, 6. Selain tempat tinggal, kios itu juga menjadi tempat usaha tempel benen dan jual bensin eceran.
Sebelumnya keluarga ini juga mengalami musibah kebakaran. Kios yang mereka tempati sebelumnya, hanya berjarak sekitar 700 meter dari tempat kebakaran yang saat ini terjadi. Tepatnya di dusun Pontianak, Desa Penyawasan Kecamatan Kampar.
''Dewi menceritakan hal yang pernah dialaminya dan berkata saya masih trauma dan takut Mak,’’ terang Ida menirukan ucapan korban kepada dirinya.
Baru sekitar tiga bulan dari peristiwa itu, kios yang ditempati Dewi dan keluarganya kembali terbakar. Tapi kali ini nyawa Dewi dan anaknya tidak bisa diselamatkan. ''Saya tak menyangka musibah ini bisa terjadi pada mereka,'' isak Ida. (b/naz)
RUMBIO - Musibah kebakaran meludeskan dua kios di tepi Jalan Raya Pekanbaru-Bangkinang, tepatnya di Kilometer 46 Desa Rumbio Kecamatan Kampar, Kamis
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pastikan Arus Mudik Lebaran Aman, Irjen Andi Rian Cek Kesiapan Tol Fungsional Banyuasin
- BI Banten Menyiapkan Rp 2,7 T untuk Penukaran Uang Baru Selama Ramadan-Idulfitri
- Banjir di Jalan Nelayan Rumbai Kian Parah, Warga Minta Pemerintah Memaksimalkan Bantuan
- Turun ke Lokasi Banjir, Walkot Pekanbaru Minta Warga Mewaspadai Buaya
- Jadi Komisaris Independen di BUMN, Aditya Mundur dari Jabatan Wali Kota Banjarbaru
- Perintah Dedi Mulyadi: Bongkar Hibisc Fantasy Puncak Bogor