Tragis, Dosen Stikes Tewas Bersimbah Darah di Rumahnya
Rabu, 29 Maret 2017 – 19:07 WIB
Dia mengaku langsung mendatangi suaminya lantaran khawatir korban tidak bisa dihubungi. “Tetapi saat saya tiba, pagar tidak terkunci pas saya masuk saya lihat dia tengkurap jadi saya balik,” katanya lagi seakan tidak percaya suaminya tewas.
Selain itu, ibu korban, Daeng Mene saat tiba di lokasi kejadian langsung histeris saat melihat korban dievakuasi ke mobil ambulance. “Anakku, anakku,” serunya sambil menangis histeris. (san)
Amir Rahmat, 38, dosen di Stikes Tanawali Persada Takalar, Gowa, Sulawesi Selatan ditemukan tewas bersimbah darah di rumahnya tersebut, Selasa (28/3).
Redaktur & Reporter : Budi
BERITA TERKAIT
- Pria Lansia di Muara Enim Dibunuh Gara-Gara Nasehati Rekan Kerja
- Bunuh Teman Wanita Seusai Berhubungan Intim, Ridho Dituntut 13 Tahun Penjara
- Kejagung Gulung Ronald Tannur di Surabaya
- Ibu Korban Pembunuhan Sebut Ada Pelaku Taruna STIP yang Tak Jadi Terdakwa
- Misteri Pembunuhan Karyawati Call Center di Semarang Terungkap, Pelaku Pacar Korban, Ini Motifnya
- Usaha di Pantai Wisata Citepus Sepi Setelah Heboh Kasus Pembunuhan