Trakindo Volunteers Mengajar SD dan SMP, Fokus Pada Transformasi Digital
Metode baru ini menimbulkan kebiasaan baru sehingga siswa perlu wawasan tambahan, seperti mekanisme penggunaan gawai yang baik dan literasi digital.
"Detail-detail seperti ini jika tidak ditangani dengan baik dapat berdampak buruk bagi perkembangan siswa," imbuhnya.
Muhammad Zabur, kepala SD Negeri 264 Wawondula, Sorowako, Sulawesi Selatan menyebutkan partisipasi dari pihak eksternal sangat penting untuk memberikan pemahaman kepada murid tentang kebiasaan di era new normal, terutama terkait bagaimana situasi saat ini dan aspek kesehatan diri.
“Di era normal baru ini, ada beberapa kebutuhan siswa terkait situasi pandemi yang tidak semuanya bisa difasilitasi oleh guru. Sebab tidak semuanya ada dalam kapasitas kami sebagai pengajar karenanya keberadaan pihak eksternal seperti Trakindo Volunteers sangat membantu," katanya.
TVM adalah program inisiatif kerelawanan karyawan sejak 2013 sebagai usaha terkait tanggung jawab sosial Trakindo pada bidang pendidikan di berbagai Sekolah Binaan Trakindo.
Program ini bertujuan memajukan pendidikan berbasis karakter dengan menerapkan nilai-nilai Pancasila, menempatkan siswa sebagai fokus kegiatan, serta menumbuhkan kerelawanan sosial para karyawan.
Hingga saat ini tercatat lebih dari 5.000 karyawan telah turut berpartisipasi secara aktif dalam program Trakindo Volunteers Mengajar dengan mencapai lebih dari 37 ribu jam mengajar. (esy/jpnn)
Trakindo Volunteers Mengajar menyasar SD dan SMP di berbagai daerah yang fokus pada transformasi digital
Redaktur : Elvi Robiatul
Reporter : Mesyia Muhammad
- Lewat CSR, PIK 2 Berkomitmen Dukung Pembangunan Generasi Emas Indonesia
- PT KSEI Gandeng Yayasan Felix Maria Go Bagikan Susu dan Biskuit Bergizi di NTT
- Resmikan Masjid Al-Jihan di Garut, Panglima TNI: Simbol Penguatan Nilai Keagamaan dan Sosial
- Sinergi Sosial Tingkatkan Kesehatan dan Semangat Belajar Anak NTT
- 10 Perusahaan Raih Padmamitra Award 2024 dari 7 Kategori yang Diperlombakan
- Perluasan Penerapan NLE dan Pengembangan Ceisa 4.0 Kunci Perbaikan Layanan Kepabeanan