Trans7 Minta Maaf
Lecehkan Hindu, Opera Van Java Merusak Patung Ganesha
Selasa, 29 Juni 2010 – 11:00 WIB

Trans7 Minta Maaf
DENPASAR - Setelah masyarakat Bali melayangkan protes dan dilanjutkan KPID Bali ke KPI Pusat, akhirnya Trans7 ditegur keras oleh KPI Pusat atas tayangan Opera Van Java menggunakan properti patung Ganesha untuk dirusak. Selain itu, pihak Trans7 dari Jakarta langsung ke KPID Bali untuk meminta maaf atas kesalahan yang berbuntut pelecehan Hindu itu. Selain meminta maaf, lanjut dia, juga akan menayangkan permohonan maaf secara khusus dan juga meminta maaf dalam acara Opera Van Java. Di Opera Van Java akan langsung memohon maaf dalam tayangan yang dibintangi Parto Patrio itu.
Ketua KPID Bali Komang ""Kos"" Suarsana menegaskan jika pihak Trans7 Jakarta sudah datang ke kantor KPID Bali Jumat lalu. Mereka datang menyampaikan permintaan maaf atas tayangan Opera Van Java yang melecehkan simbol Hindu yaitu Ganesha.
""Trans7 sudah datang minta maaf langsung kepada umat Hindu dan Bali. Saya tegaskan ini yang terakhir bagi umat Hindu, jangan sampai diulang lagi. Saya keras pada pihak Trans7 saat mendatangi kami," tegas pria yang akrab disapa Kos itu saat diwawancarai kemarin.
Baca Juga:
DENPASAR - Setelah masyarakat Bali melayangkan protes dan dilanjutkan KPID Bali ke KPI Pusat, akhirnya Trans7 ditegur keras oleh KPI Pusat atas tayangan
BERITA TERKAIT
- Bus Miyor Kecelakaan di Tol Kapalbetung, Satu Orang Meninggal Dunia
- Bantai 11 Pendulang Emas, OPM Kirim Pesan untuk Presiden Prabowo Subianto
- Gubernur DIY Ingin Polemik KAI dan Warga Lempuyangan Segera Diselesaikan
- Program Balik Rantau Gratis Pemprov Jateng Kembali Disambut Antusiasme Warga
- Warga Kampung Bayam Belum Bisa Tempati Rusun KSB, Sebut Ada Permainan Jakpro
- Penampakan Rumah Dokter Priguna di Pontianak, Sepi tak Ada Penghuni