Transaksi E-Money Rp 1,48 T
Rabu, 05 Desember 2012 – 02:44 WIB
JAKARTA - Penggunaan uang elektronik (e-money) dalam transaksi pembayaran meningkat lebih dari 100 persen. Bank Indonesia (BI) mencatat volume e-money pada Oktober 2012 mencapai 9,97 juta transaksi. Angka tersebut tumbuh 113,7 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu yang hanya 4,66 juta transaksi.
Direktur Kepala Grup Pengembangan dan Kebijakan Sistem Pembayaran Departemen Akunting dan Sistem Pembayaran BI Y.F. Sri Suparni menyebutkan, dari jumlah 20,4 juta instrumen e-money yang beredar, rata-rata transaksi per bulan mencapai 7,9 juta. "Hingga akhir Oktober, nilai transaksi e-money Rp 1,48 triliun," ungkapnya.
Capaian 10 bulan terakhir 2012 ini, papar Sri, telah melampaui realisasi transaksi e-money pada 2011 yang tercatat hanya Rp 981,2 miliar. Selaras dengan itu, akumulasi transaksi selama setahun diproyeksi melebihi realisasi volume transaksi pada 2011 yang tercatat 41,06 juta transaksi.
Besarnya potensi penggunaan e-money di Indonesia menyedot perhatian banyak investor. Hingga akhir September, jumlah penerbit e-money tercatat 12 yang terdiri atas bank dan nonbank. "Saat ini sudah ada 13 penerbit e-money di Indonesia," jelasnya.