Transjakarta Buat Iklan 'Ngerokok Cuma Bakar Uang'
jpnn.com, JAKARTA - Komnas Pengendalian Tembakau melakukan kerja sama dengan PT Transportasi Jakarta (Transjakarta).
Bentuknya adalah peluncuran iklan layanan masyarakat pada bus Transjakarta dengan tema ‘Ngerokok Cuma Bakar Uang’.
Peluncuran iklan layanan masyarakat tersebut berlangsung di Balai Kota, Jakarta, Selasa (6/6).
Acara dihadiri oleh Sekretaris Daerah DKI Saefullah, Direktur Utama PT Transjakarta Budi Kaliwono, dan Ketua Umum Komnas Pengendalian Tembakau Prijo Sidipratomo.
Dalam sambutannnya, Saefullah mengapresiasi kerja sama PT Transjakarta dengan Komnas Pengendalian Tembakau dalam bentuk iklan layanan masyrakat Ngerokok Cuma Bakar Uang.
Sebab, hal itu bisa memberikan efek kepada masyarakat yang melihat iklan tersebut di bus Transjakarta.
“Mudah-mudahan upaya ini dilihat, didengar, dan dilaksanakan warga dengan mengimplementasikannya dalam kehidupan sehari-hari dengan tidak merokok,” kata Saefullah.
Menurut dia, iklan di bus Transjakarta tidak dikenakan pajak. Pasalnya, itu merupakan iklan layanan masyarakat.
Komnas Pengendalian Tembakau melakukan kerja sama dengan PT Transportasi Jakarta (Transjakarta).
- Pengusaha dan Industri Kreatif Menolak Aturan Zonasi Iklan Rokok
- Antisipasi Warga Sulit Dapat Kendaraan Saat Demo Ojol, Transjakarta Tambah Armada
- TransJakarta Ubah Jam Layanan Selama Ramadan 2024
- Transjakarta Mengoperasikan 22 Bus Listrik Baru untuk 2 Rute Ini
- Rencana Larangan Iklan Rokok di Ruang Publik, DPI Tegas Pertanyakan Hal Ini
- Iklan Disalahkan Gegara Jumlah Perokok Anak Meningkat, Dewan Periklanan Bilang Begini