Transportasi Online Asal Mangkal, Dishub Terjunkan Anak Buah

jpnn.com, BEKASI - Keberadaan transportasi online kembali dikeluhkan lantaran kerap mangkal sembarangan
Kepala Dishub Kota Bekasi Yayan Yuliana mengatakan, operasi rutin dilakukan untuk menertibkan transportasi online dan ojek konvensional yang kerap mangkal sembarangan.
Bahkan, Yayan menugaskan 15 pasukannya untuk berjaga di titik-titik area stasiun yang kerap dilanggar oleh para pengemudi transportasi online.
“Ya kami bertahap lah, kamu kan melakukannya operasi rutin, ada dua sif berarti ada 30 orang satu hari, pokonya Jalur Bulan-Bulan kemudian sampai Pintu Air itu setiap hari, koordinasi dengan Satpol PP dengan Polres,” tandasnya.
Sementara, Kepala Bidang Angkutan Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bekasi Fatikhun mengatakan, pihaknya sudah melakukan berbagai upaya untuk menertibkan transportasi online tersebut.
Salah satunya dengan menyediakan lokasi untuk para pengemudi transportasi online menunggu penumpang.
“Kurang apa pemerintah ini, dikasih tempat sudah, tapi tetap saja tidak nurut mereka (transportasi online) itu,” kata Fatikhun, Jumat (12/10).(chi/jpnn)
Kurang apa pemerintah ini, dikasih tempat sudah, tapi tetap saja tidak nurut mereka (transportasi online) itu.
Redaktur & Reporter : Yessy
- Ekonom Ini Menilai Komisi Ojol tak Perlu Diatur Pemerintah
- Kurir Pengirim Paket Kepala Babi ke Kantor Tempo Diperiksa Polisi, Begini Hasilnya
- Grab Indonesia Klarifikasi soal Pemberian BHR Rp 50 Ribu ke Mitra Pengemudi
- Kemnaker Evaluasi Aplikator Transportasi Daring Soal Laporan Pemberian BHR Rp 50 Ribu
- Kepala BKN: Terima Kasih PNS dan PPPK Nakes, Dishub, Lapas
- Driver Ojol Protes Dapat Bonus Rp50 Ribu, Wamenaker: Mereka Cuma Pekerja Sambilan