Transportasi Online Bakal Beroperasi di Bandara Kertajati
jpnn.com, JAWA BARAT - Seluruh penerbangan rute domestik dengan pesawat jet akan dialihkan dari Bandara Internasional Husein Sastranegara ke Bandara Internasional Kertajati paling lambat 1 Juli 2019.
Saat ini sudah tersedia 11 perusahaan yang mengoperasikan transportasi publik dari dan ke Kertajati.
President Director AP II Muhammad Awaluddin mengatakan selain travel dan bus ke depannya di Kertajati juga tersedia inovasi layanan baru transportasi online.
Inovasi layanan ini akan menjadi alternatif melihat demand dan traffic yang cukup tinggi untuk moda transportasi ini, di mana pergerakan penumpang perharinya diperkirakan sekitar 5.000 hingga 6000 penumpang perharinya dari rencana 11 rute dan 40 penerbangan dari dan ke Bandara Internasional Kertajati.
BACA JUGA: Indika Energy Jalin Sinergi dengan Perpani
"Transportasi berbasis aplikasi seperti taksi online sudah menjadi bagian dari keseharian kita. Tapi, kalau layanan taksi online hanya seperti biasa saja, maka tarifnya akan cukup mahal bagi penumpang untuk menuju atau dari Kertajati," jelas Awaluddin.
"Karena itu AP II mengusulkan dan tengah membahas hal ini dengan pihak terkait agar ada inovasi layanan transportasi online dengan konsep economy sharing, yang bisa juga diistilahkan sebagai patungan oleh sesama penumpang," kata Awaluddin.
Awaluddin menjelaskan konsep baru layanan transportasi online tersebut diyakini bisa membantu memberikan alternatif bagi penumpang, sekaligus membuat layanan transportasi online semakin beragam.
Angkasa Pura II saat ini tengah melakukan pembahasan terkait beroperasinya transportasi online di Bandara Kertajati.
- Kertajati Mati
- Ayo Ramaikan Bandara Kertajati, Pj Gubernur Jabar: Ini Sudah Berdarah-darah
- Prof Endang Soetari Sebut Nama KH Abdul Halim Paling Tepat untuk Bandara Kertajati
- AirAsia jadi Maskapai Pertama Layani Rute Denpasar dari Bandara Kertajati, Ada Harga Promo
- Dorong Konektivitas Bandara Kertajati, AirAsia Layani Rute Internasional dan Domestik
- Mulai 29 Oktober, Bandara Kertajati Terima Perpindahan Penerbangan dari Bandara Husein Sastranegara