Travel Warning, Menkopolhukam: Australia Hanya Ikut-ikutan Amerika

jpnn.com - JAKARTA - Menkopolhukam Tedjo Edhy Purdijatno tak ambil pusing dengan langkah pemerintah Australia yang mengeluarkan "travel warning" ke Indonesia karena ada dugaan terorisme.
Menurutnya, langkah Australia hanya meniru pemerintah Amerika Serikat semata. "Itu ngadopsi dari Amerika. Amerika mengatakan begitu dia ikut aja," tegas Tedjo di Istana Negara, Jakarta, Rabu (7/1).
Tedjo menyatakan belum ada laporan dari BIN dan polisi terkait serangan teroris ke Indonesia seperti yang dikhawatirkan negara tetangga.
Meski demikian, kata Tedjo, aparat keamanan di Indonesia juga tetap waspada. Ada travel warning, sambungnya, bukan berarti Indonesia tidak lagi aman untuk dikunjungi.
"Australia hanya memberikan travel warning. Dia ingin mengingatkan warganya agar berhati-hati. Bukan berarti sudah ada ancaman, kita juga mngingatkan warga kita dari satu tempat hati-hati boleh-boleh saja, kewaiban kita lebih waspada," sambung Tedjo.
Pemerintah, kata dia, tidak merasa perlu ada imbauan waspada pada WNA yang berkunjung ke Indonesia karena kondisi dalam negeri saat ini kondusif. (flo/jpnn)
JAKARTA - Menkopolhukam Tedjo Edhy Purdijatno tak ambil pusing dengan langkah pemerintah Australia yang mengeluarkan "travel warning" ke
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Cak Imin Gelar Halalbihalal, Ma'ruf Amin & Sejumlah Menteri Hadir
- Pastikan Dana Haji Aman, Kepala BPKH: Kami Utamakan Transparansi dan Prinsip Syariah
- Siswa Sulawesi Tenggara Cerdas-Cerdas, Ini Reaksi Mendikdasmen
- GP Ansor Gaungkan Patriot Ketahanan Pangan Menjelang Puncak Harlah Ke-91
- Koalisi Masyarakat Sipil Mengecam Intervensi Anggota TNI di Kampus UI dan UIN Semarang
- Berdoa di PIK, Biksu Thudong Tebar Pesan Damai