Tren Desak Anies Ungguli Gimmick Joget Gemoy Bukti Rakyat Butuh Substansi
jpnn.com - Tren acara Desak Anies belakangan ini mengalahkan framing joget gemoy di jagat maya.
Hal itu sebelumnya disampaikan Founder Drone Emprit Ismail Fahmi melalui akun pribadinya di X pada Jumat (29/12/2023) lalu.
Menurut Juru Bicara Muda Tim Nasional Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Timnas AMIN) Hari Akbar, fenomena itu bukti bahwa rakyat sebenarnya butuh substansi yang bisa didapat lewat dialog.
"Kita tahu bahwa sebenarnya kebutuhan masyarakat itu pada substansi, bukan pada gimmick semata," ujar Hari di Jakarta, Selasa (2/1/2024).
Dia menyebut melalui dialog, masyarakat bisa membuka ruang-ruang permasalahan yang lebih luas.
"Sekaligus mampu menyelesaikannya secara bersama-sama," ujarnya.
Hari mengatakan Capres RI Anies Baswedan sendiri tidak hanya menyediakan ruang dialog melalui acara bertajuk "Desak Anies".
Cawapres RI Muhaimin Iskandar juga punya acara sendiri bertajuk "Slepet Imin", serta "Locker Room Timnas" oleh Co-Captain dan unsur Timnas AMIN yang diinisiasi oleh komunitas Ubah Bareng.
Jubir Muda Timnas AMIN Hari Akbar menilai tingginya tren Desalk Anies dibanding Joget Gemoy bukti rakyat butuh substansi bukan gimmick.
- Gugatan Ghufron Ditolak, Cak Imin Tak Perlu Ganti Rugi
- Gus Imin Mengukuhkan 8 Pemimpin Daerah Terpilih jadi Pengurus PKB Jabar
- Gus Imin Jadi Saksi Pernikahan Abid Abdurrahman-Vassa Mustikahati
- 42 Persen Pemilih Golput di Pilgub Jakarta 2024, Terbanyak Memilih saat Anies vs Ahok
- Yakin Pram-Rano Menang Satu Putaran, Anies Baswedan: Lihat Data KPU
- Pramono Sebut Nama Anies Hingga Ahok Setelah Unggul di Quick Count