Tren Pembeli Properti di Sidoarjo Berubah
Namun, saat ini, persentasenya berbalik. ”Persentase pembeli dari Sidoarjo sendiri sudah 60 persen,” katanya.
Untuk mengisi kebutuhan pasar itu, Jayaland melakukan pengembangan cluster di Puri Surya Jaya. Total luas lahannya mencapai empat hektare dengan 177 hunian.
Saat ini, anak usaha Grup Jaya tersebut mengembangkan 100 hektare dari total 600 hektare lahan cadangan yang dimiliki.
’’Tahun ini kami investasi Rp 200 miliar. Sebagian besar untuk belanja tanah, yakni Rp 90 miliar,” ungkap Subianto.
Manajer Unit Bisnis Jayaland Samson Suryanto optimistis kebutuhan perumahan yang masih terbuka bakal mengerek penjualan pada tahun ini.
Penjualan tahun ini ditargetkan Rp 400 miliar atau naik 30 persen jika dibandingkan dengan realisasi 2016, yakni Rp 300 miliar.
Selain proyek utama, pihaknya mengembangkan proyek perumahan satelit yang tersebar di sekitar proyek utama.
Proyek satelit membidik pasar di bawah proyek utama. Cadangan lahan untuk proyek satelit mencapai 400 hektare, namun baru 200 hektare yang dikembangkan.
Permintaan properti segmen menengah dan premium di kota-kota penyangga Surabaya semakin tinggi.
- Fasilitas di Arandra Residence Kini Semakin Lengkap dengan Hadirnya Superindo
- Berpengalaman 19 Tahun, Safira Group Wujudkan Hunian Impian di Solo Raya
- Sektor Properti di Batam Diprediksi Meningkat di 2025
- Vasanta Group Luncurkan Hunian untuk Keluarga Muda, Pemandangan Tepi Danau
- Optimisme Kondisi Ekonomi Nasional Dukung Kinerja Positif Industri Properti
- Sektor Properti Indonesia Bertumbuh, LPKR Pacu Penjualan Produk Andalan