Tri Rismaharini Mulai Kejar Jokowi

jpnn.com - JAKARTA -- Jelang Pilpres, nama tokoh-tokoh baru mulai bermunculan. Selain Joko Widodo yang sudah akrab di telinga masyarakat, kini hadir pula nama Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini.
Berdasarkan survei dari Political Communication (PolcoMM) Institute terhadap 1200 responden di 33 ibukota provinsi se Indonesia, naa Tri Rismaharini termasuk tokoh pemimpin daerah yang diharapkan menjadi pemimpin nasional saat pilpres nanti. Hanya saja nama Tri Rismaharini masih berada di urutan kedua setelah Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo.
"Pemimpin-pemimpin daerah kini mulai popular di kalangan pemilih muda. Jokowi memiliki elektabilitas tinggi di kalangan anak muda yaitu 23,6 persen, sedangkan Tri Rismaharini 10,7 persen," ujar Direktur Eksekutif Political Communication Institut Heri Budianto di Jakarta, Minggu, (9/3).
Setelah Risma disusul nama Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahya Purnama alias Ahok dengan elektabilitas sebesar 8,3 persen, Gubernur Jabar Ahmad Heryawan sebesar 2,6 persen, Syahrul Yasin Limpo 2,2 persen, Soekarwo 1,8 persen dan Irwan Prayitno 1,1 persen.
Adapula nama-nama lain yang dinilai cukup berpotensi tetapi elektabilitasnya rendah yaitu Saifullah Yusuf 0,3 persen, Nurmahmudi Ismail 0,3 persen, Ridwan Kamil 0,2 persen, Ganjar Pranowo 0,2 persen, Teras Narang 0,2 persen dan Isran Noor 0,1 persen.
"Jokowi kebanyakan dipilih oleh pemilih pemula usia 17-20 tahun sampai 27-29 tahun di seluruh wilayah survei kami. Sedangkan pemilih Risma di rentang usia 27-29 tahun yang tersebar di wilayah ibukota Jawa Timur dan Jawa Barat," papar Heri. (flo/jpnn)
JAKARTA -- Jelang Pilpres, nama tokoh-tokoh baru mulai bermunculan. Selain Joko Widodo yang sudah akrab di telinga masyarakat, kini hadir pula nama
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- GP Ansor Sebut RUU TNI Masih Sejalan dengan Semangat Reformasi
- Desakan Percepatan Pengangkatan PPPK & CPNS 2024 Meluas, Perintah Menteri Rini Bikin Lega
- Sertifikasi Halal Dianggap Mahal dan Lama, Ini Jawaban LPH LPPOM
- Nasabah AJK Minta Mahkamah Agung Tolak Kasasi yang Diajukan OJK
- Optimalkan Peran Masjid, Nippon Paint Gandeng Masyarakat Ekonomi Syariah
- Level Up Peradi: Perlu Perubahan Pola Pikir Masyarakat dalam Pelaksanaan Putusan Perdata