Triesnawati Harapkan Keterangan di Depan Penyidik Berguna untuk Jero Wacik

jpnn.com - JAKARTA - Istri mantan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Jero Wacik, Triesnawati Wacik hari ini menjalani pemeriksaan di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Triesnawati diperiksa selama kurang lebih enam jam sebagai saksi bagi suaminya yang menjadi tersangka kasus dugaan pemerasan.
Usai menjalani pemeriksaan, Triesnawati berharap keterangannya di depan penyidik bermanfaat bagi Jero. "Ya saya tadi memenuhi panggilan KPK untuk bersaksi atas kasus hukum suami saya dan saya sudah menjawab semua pertanyaan KPK. Mudah-mudahan itu nanti berguna untuk pemeriksaan status hukum suami saya," kata Triesnawati di KPK, Jakarta, Selasa (16/9).
Hanya saja, ia enggan membeberkan materi pertanyaan dari penyidik KPK. "Banyak, tapi saya kurang memperhatikan jumlahnya berapa. Saya rasa lebih baik ditanyakan ke KPK ya, karena bukan wewenang saya untuk memublikasikan jawaban saya," ujarnya.
Yang pasti Triesnawati membantah bahwa dirinya pernah belanja di luar negeri dengan dana operasional menteri ESDM. "Enggak ada," tandasnya.
Sejak 2 September lalu, Jero menyangdang status tersangka pemerasan. Jero setelah dilantik menjadi menteri ESDM, diduga meminta tambahan dana operasional menteri. Sebab plafon yang diterimanya tidak mencukupi.
Atas permintaan Jero, jajaran di lingkungan Kementerian ESDM telah memberikan dana sepanjang 2011 sampai 2013 sebesar Rp 9,9 miliar. Namun, dana itu diduga digunakan Jero untuk kepentingan pribadi, pihak ketiga dan pencitraan.
Diduga dana itu berasal dari kick back rekanan dalam suatu kegiatan dan dari beberapa kegiatan rapat yang sesungguhnya sebagian besar rapat-rapat itu adalah rapat fiktif. Oleh KPK, Jero disangka melanggar Pasal 12 huruf e atau Pasal 23 Undang-undang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo Pasal 421 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana.(gil/jpnn)
JAKARTA - Istri mantan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Jero Wacik, Triesnawati Wacik hari ini menjalani pemeriksaan di Komisi Pemberantasan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Soal Kenaikan Pangkat Teddy, Panglima TNI Singgung Jabatan Seskab Setara Eselon II
- Neng Eem Puji Keputusan Presiden Prabowo yang Umumkan Ojol dapat THR
- Kejagung Lagi Digdaya, Potensial Dijadikan Musuh Bersama
- Stepi Anriani: TNI & Satgas PKH Garda Terdepan dalam Penegakan Hukum Perkebunan Sawit Ilegal
- Kabar Gembira, Prabowo Tegaskan Tunjangan Para Guru Langsung Masuk ke Rekening Masing-Masing
- Peserta Aksi Nasional 18 Maret Tolak Penundaan Pengangkatan PPPK 2024 Makin Banyak, Menyala!