Trik Bermain Saham, Ambil Posisi saat IHSG di Bawah 5.600

jpnn.com, JAKARTA - Indeks harga saham gabungan (IHSG) diprediksi melemah menjelang perayaan Idulfitri.
Hal itu memang sudah menjadi siklus tahunan. Jelang libur panjang, pasar saham biasanya memang sepi.
Meski begitu, sepinya transaksi hanya bersifat sementara.
Kepala Analis Universal Broker Satrio Utomo menjelaskan, hal itu didorong kebutuhan belanja masyarakat yang meningkat menjelang Idulfitri.
Terutama setelah tunjangan hari raya (THR) karyawan cair.
’’Bisa jadi karena orang lebih mengutamakan cash flow untuk hari raya,’’ katanya akhir pekan lalu.
Beberapa saham yang biasanya mencuat pada musim hari raya adalah saham perusahaan ritel, telekomunikasi, dan consumer goods.
Namun, pergerakan saham-saham itu bakal kembali normal setelah hari raya.
Indeks harga saham gabungan (IHSG) diprediksi melemah menjelang perayaan Idulfitri.
- Data Terbaru Modal Asing Keluar, Berikut Perinciannya
- Bakal Buyback Saham Rp300 Miliar, SIG Tempuh Lewat 2 Tahap Ini
- Buyback Rp 50 Miliar Erajaya Jadi Sinyal Optimisme untuk Pasar
- Langkah Prabowo Dinilai Jadi Pemantik Sentimen Positif IHSG
- IHSG Menghijau, Pakar Nilai Investor Optimistis dengan Kebijakan Prabowo
- Resmi Melantai di Bursa, Fore Coffee Bakal Buka Ratusan Outlet Baru