Trik Memilih Karyawan Terbaik Perusahaan
jpnn.com - JAKARTA - Hidup membutuhkan keseimbangan antara kesuksesan finansial, kehidupan pribadi, dan juga kesuksesan karier atau pekerjaan. Namun, untuk menyeimbangkan ketiganya tentu membutuhkan kerja keras.
Situs www.usatoday.com menyebutkan, banyak jalan yang dapat ditempuh untuk membuat Anda semangat bekerja keras sekaligus dapat membuat keluarga bahagia.
Passion. Satu kata yang berarti keinginan besar, kegemaran dan juga gairah. Jika Anda bekerja atau berkarier sesuai dengan passion maka kemungkinan besar akan berhasil karena melakukan pekerjaan seperti menjalankan hobi yang disukai.
Nah dengan begitu, Anda bisa mencintai orang-orang yang bekerja di sekeliling dan juga klien yang bekerjasama dengan perusahaan. Orang-orang yang bekerja di perusahaan juga akan termotivasi menjadi karyawan terbaik.
Sayangnya, hanya sedikit orang yang mengklaim ketiga konsep ini merupakan bagian dari kehidupan kerja mereka. Masih banyak orang yang sukses berkarir melalui kebetulan dan iming-iming gaji tinggi.
Ketakutan untuk keluar dari zona nyaman dan memulai sesuatu yang baru dan disukai membuat banyak orang terjebak dalam arti kesuksesan semu, karena hanya sukses secara finansial.
Oleh karena itu, tidak ada salahnya Anda menentukan dua pilihan besar jika sejak awal tidak menyukai pekerjaan yang dijalani saat ini.
Pertama, mengubah diri sendiri untuk belajar mencintai pekerjaan yang dijalani. Kedua, menemukan sebuah perusahaan yang lebih cocok atau memulai bisnis baru yang didirikan sendiri.
JAKARTA - Hidup membutuhkan keseimbangan antara kesuksesan finansial, kehidupan pribadi, dan juga kesuksesan karier atau pekerjaan. Namun, untuk
- Warga Diimbau Waspada, Gunung Lewotobi Kembali Erupsi
- Ketum Ajak Alumni Pesantren Persis Gaungkan Kolaborasi dan Silaturahmi
- Hmm, OTT di Bengkulu Diduga Terkait dengan Pungutan buat Pilkada
- Aher: Apa yang Sudah Diproduksi Pindad Selama Ini tak Kalah dengan Produk Negara Lain
- Diikuti 12.300 Pelari, Pertamina Eco RunFest 2024 Sukses Digelar
- WPC dan GPA Serukan kepada Pemerintah untuk Turut Mengakhiri Polusi Plastik