Trilogi The Hobbit, Film Termahal di Dunia

jpnn.com - WELLINGTON--Sekuel The Hobbit sepertinya menjadi film paling ditunggu belakangan ini. Baru dua hari trailer film "The Hobbit: The Desolation of Smaug" dirilis di Youtube, sudah ditonton lebih dari 6 juta orang. Padahal film ini baru akan hadir di layar lebar 13 Desember 2013 mendatang.

Dari sisi biaya, pembuatan trilogi film "The Hobbit" sendiri memakan dana selangit. Tak kurang, lebih dari setengah miliar dolar sudah dihabiskan untuk produksinya. Dua kali lipat jumlah yang dibelanjakan untuk tiga film dalam seri "The Lord of the Rings".

DilansirAP (4/10), biaya produksi yang dilaporkan mencapai 676 juta dolar Selandia Baru atau USD 561 juta, sekira Rp 561 miliar.

Distributor Warner Bros dan sutradara Peter Jackson menganggap dana itu telah dibelanjakan dengan baik. Apalagi, film pertama dalam trilogi tersebut " The Hobbit : An Unexpected Journey " mendapatkan pemasukan sebesar lebih dari USD 1 miliar atau Rp 10 triliun di box office .

Angka itu untuk pengambilan gambar selama 266 hari yang selesai tahun lalu, meskipun tidak termasuk tambahan dua bulan atau bahkan lebih shooting video final yang dilakukan tahun ini. Ada kemungkinan juga tambahan biaya paskaproduksi untuk dua film berikutnya guna menuntaskan serial The Hobbit.

Dijelaskan, dari dokumen-dokumen yang diajukan secara online oleh Kantor Perusahaan Selandia Baru, jarang memberikan angka yang tepat biaya sebuah produksi film Hollywood. Sebab seringkali studio merilis hanya perkiraan kasar, itupun jika ada.

Warner Bros membuat sebuah perusahaan baru di Selandia Baru bernama "3 Foot 7 Ltd" mengacu pada tubuh mungil lakon utama film hobbit dan kurcaci. Dengan besarnya dana yang dikeluarkan, trilogi ini juga menjadi salah satu produksi film yang paling mahal yang pernah dibuat selama ini. (esy/jpnn)

:ads="1"