Trimedya Semangati Megawati Lewat Puisi

Trimedya Semangati Megawati Lewat Puisi
Trimedya Semangati Megawati Lewat Puisi

Dia menceritakan ketika Amir membeli buku kumpulan WS Rendra berjudul "Doa untuk Anak Cucu". "Buku itu tidak pernah lepas dari tangan beliau. Beliau baca sampai meneteskan air mata. Beliau katakan, berapa puluh tahun yang lalu ya puisi ini ditulis. Saya lihat beliau terkesan," tuturnya," tandasnya. (jpnn)

JAKARTA - Sejumlah aktivis dari dekade 80-an berkumpul di Taman Ismail Marzuki (TIM). Mereka mengenang tujuh hari wafatnya aktivis Amir Husin Daulay.


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News