Truk Pengangkut Susu Terjun ke Sungai, Begini Kondisinya

jpnn.com, PADANG - Kecelakaan lalu lintas kembali terjadi di Lubuk Paraku, kawasan Sitinjau Lauik, Padang, Sumatera Barat (Sumbar). Satu unit truk pengangkut susu dilaporkan hilang kendali sekitar pukul 07.30 WIB, lalu terjun ke sungai dengan ketinggian sekitar 30 meter.
"Kami telah memeriksa dan mengamankan TKP, untuk peristiwa ini akan dilakukan penyelidikan lebih lanjut," kata Kepala Unit Laka Lantas Iptu Arisman, di Padang, Rabu.
Penyelidikan lebih lanjut dilakukan guna mengetahui penyebab pasti kecelakaan.
Meskipun demikian, ia mengatakan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kecelakaan truk Hino bernomor polisi BE 9045 BB itu.
Hanya sopir truk yang diketahui bernama Jamal Royadi, 38, sampai saat ini masih dirawat karena luka di pelipis kiri serta tangan kiri.
"Jika nanti sopir telah keluar dan kondisinya memungkinkan untuk dimintai keterangan, maka kami akan memintai keterangannya," katanya.
Sedangkan untuk proses evakuasi truk pihaknya perlu berkoordinasi dengan pihak terkait karena evakuasi membutuhkan crane.
Diketahui truk yang mengalami kecelakaan itu awalnya datang dari arah timur menuju arah barat atau datang dari arah Solok menuju Padang.
Kecelakaan kembali terjadi di Lubuk Paraku, kawasan Sitinjau Lauik, Padang, Sumatera Barat (Sumbar). Satu unit truk pengangkut susu dilaporkan hilang kendali sekitar pukul 07.30 WIB, lalu terjun ke sungai dengan ketinggian sekitar 30 meter.
- Pengendara Ninja Tewas Akibat Kecelakaan Beruntun
- Kecelakaan Mengerikan Terjadi di Cianjur, Innalillahi
- Lawan Arus, Pemuda Tewas Mengenaskan di Jalan Soekarno-Hatta Pekanbaru
- Seluruh Korban Kecelakaan Truk di Sungai Segati Dievakuasi, Total 15 Orang Meninggal
- Tabrakan Beruntun di Cicaheum Bandung, Seorang Pejalan Kaki Tewas
- Irjen Iqbal Tempuh 3 Jam ke Lokasi Truk Tercebur di Sungai Segati, 9 Orang Masih Dicari