Trump Bikin Gebrakan Hari Pertama, Langsung Teken Keppres agar AS Keluar dari WHO

jpnn.com, WASHINGTON DC - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump yang dilantik pada Senin (20/1/2025) langsung membuat gebrakan pada hari pertama masa kepresidenannya.
Salah satu gebrakan Presiden ke-47 AS itu ialah meneken executive order atau semacam keppres tentang penarikan negaranya dari keanggotaan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
Menurut Trump, WHO bertindak salah dalam menangani pandemi penyakit virus corona 2019 atau Covid-19 dan krisis internasional lainnya di bidang kesehatan .
Presiden berlatar belakang pengusaha properti itu menuding WHO gagal bertindak independen dari pengaruh politik yang tidak pantas.
Selain itu, Trump juga menganggap WHO berlaku tidak adil dengan membebani AS mengeluarkan pembayaran yang sangat memberatkan dibandingkan kewajiban negara lain.
“(Organisasi) Kesehatan Dunia mengoyak kita, semuanya memperdaya Amerika Serikat. Itu tidak akan terjadi lagi,” ujar Trump dalam jumpa pers di kantornya.
Dengan keputusan terbaru dari Trump itu, AS akan meninggalkan WHO dalam kurun waktu 12 bulan ke depan. Selain itu, Negeri Paman Sam tersebut juga akan menghentikan bantuan finansial kepada WHO.
AS merupakan donatur terbesar bagi WHO. Kontribusinya mencapai 18 persen dari total anggaran badan di bawah Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) tersebut.
Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump yang dilantik pada Senin (20/1/2025) langsung membuat gebrakan pada hari pertama masa kepresidenannya.
- Mimpi Berkuasa Lagi, Donald Trump versi Amerika Selatan Malah Terjerat Kasus Kudeta
- Luhut Sebut Kebijakan Donald Trump Bisa jadi Peluang Indonesia
- Karambol Madinah
- Dunia Hari Ini: Setidaknya Sembilan Tewas karena Banjir di Amerika Serikat
- Perlu Adanya Upaya Promosi Pangan Sehat dalam Penanganan Stunting
- Rabi Yahudi Sebut Trump Dipilih Tuhan untuk Tegakkan Keadilan & Memerangi Islam Radikal