Trump Dukung Oposisi Venezuela, Rusia Bereaksi Keras

jpnn.com, MOSKOW - Langkah Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengakui Juan Guaido sebagai pemimpin Venezuela yang sah bikin Rusia gusar. Apalagi, beredar rumor AS siap melakukan invasi militer jika Nicolas Maduro ngotot mempertahankan kekuasaan.
BACA JUGA: Trump Dukung Oposisi, Venezuela Usir Diplomat AS
Bersama Tiongkok, Rusia menyatakan siap mendukung rezim Maduro. Termasuk mengerahkan pasukan militer mereka ke negeri penghasil minyak itu.
’’(Bantuan militer, Red) akan menjadi skenario terparah di Amerika Latin. Kami siap untuk mendukung Venezuela yang sudah lama menjadi rekan kami,’’ tegas Wakil Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Ryabkov.
Di dalam negeri, Guaido dan istrinya, Fabiana Rosales, menyebarkan rekaman video berisi ajakan kepada tentara untuk berpihak pada rakyat.
’’Tak ada satu pun dari kalian yang hidup dengan terhormat. Hanya karena penguasa, Anda terpaksa menekan rakyat yang sebenarnya hanya menginginkan pangan, listrik, dan pengobatan,’’ ungkap pria 35 tahun tersebut.
BACA JUGA: Pecah Usai Pilpres, Venezuela Jadi Mainan AS dan Rusia
Sementara itu, penduduk Venezuela makin rajin turun ke jalan dan berdemo. Bahkan, Ruben Grabados yang sudah berusia 71 tahun pun ikut berbaris.
Venezuela berpotensi jadi arena pertarungan baru bagi Amerika Serikat dan Rusia. Semua gara-gara ulah Donald Trump
- Inilah Dampak Perang Dagang Tarif Resiprokal AS vs China Bagi Indonesia
- Bea Cukai Dukung Ekspor Perdana 273 Kg Teripang Susu Putih Asal Minahasa Utara ke AS
- Dunia Hari Ini: PM Australia Sebut Rencana Militer Rusia di Indonesia sebagai 'Propaganda'
- Pemerintah Klaim Tarif Impor Trump dari AS Tak Ganggu Swasembada Nasional
- Tarif Tarifan
- Tanggapi Perang Tarif Trump, Partai Gelora Dorong BPI Danantara Berinvestasi di AS