Trump Dukung Oposisi, Venezuela Usir Diplomat AS

jpnn.com, KARAKAS - Amerika Serikat (AS) menabuh genderang perang dengan pemerintahan Presiden Venezuela Nicolas Maduro. Rabu (23/1), melalui akun Twitter-nya, Presiden Donald Trump menyatakan dukungannya terhadap Juan Guaido.
BACA JUGA: Pecah Usai Pilpres, Venezuela Jadi Mainan AS dan Rusia
Dia mendukung deklarasi ketua parlemen tersebut sebagai presiden sementara Venezuela. Tidak terima, Maduro pun langsung memutus hubungan diplomatik dua negara.
Tidak hanya mendukung kepemimpinan Guaido, Trump juga mendesak negara kaya minyak itu segera menggelar pemilu ulang.
"Rakyat Venezuela sudah menderita terlalu lama di bawah rezim Maduro," terangnya sebagaimana dilansir Washington Post.
Dalam hitungan jam, Maduro menanggapi cuitan Trump tersebut. Dia memerintah diplomat-diplomat AS angkat kaki dari Venezuela. Dia hanya memberikan waktu 72 jam kepada mereka untuk mengemasi barang sebelum hengkang.
Presiden Venezuela Nicolas Maduro mengusir diplomat Amerika Serikat dari negaranya.Dukungan Donald Trump kepada kubu oposisi jadi penyebabnya
- Mimpi Berkuasa Lagi, Donald Trump versi Amerika Selatan Malah Terjerat Kasus Kudeta
- Luhut Sebut Kebijakan Donald Trump Bisa jadi Peluang Indonesia
- Karambol Madinah
- Rabi Yahudi Sebut Trump Dipilih Tuhan untuk Tegakkan Keadilan & Memerangi Islam Radikal
- Kecam Trump, PM Spanyol: Tak Ada Real Estat Bisa Menutupi Kejahatan terhadap Kemanusiaan di Gaza
- Presiden Mahmoud Abbas Tegas, Tolak Seruan Pengusiran Warga Palestina dari Gaza