Trump Minta Duit Rp 344 T untuk Tembok Impian

jpnn.com - Sudah setahun lebih Donald Trump jadi presiden Amerika Serikat. Namun, tembok sepanjang perbatasan Amerika Serikat - Meksiko belum juga berdiri. Padahal tembok itu adalah janji kampanyenya yang paling populer.
Trump berharap tembok yang disebutnya sebagai pagar kokoh nan indah itu bisa secepatnya berdiri.
Sayang, sejauh ini anggaran pembangunan tembok tersebut belum mencukupi. Kongres AS terkesan enggan membiayai pembangunan tembok impian Trump itu.
Dalam anggaran yang disahkan beberapa waktu lalu, Kongres AS mengalokasikan dana USD 1,6 miliar atau sekitar Rp 22 triliun untuk membangun tembok permanen di perbatasan.
Padahal, dalam rancangan anggaran yang Gedung Putih ajukan, Trump membutuhkan biaya USD 25 miliar (sekitar Rp 344,3 triliun). Biaya sebanyak itu bakal ditanggung AS sendiri. (hep/c22/dos)
Tembok di sepanjang perbatasan Amerika Serikat - Meksiko belum juga berdiri. Anggaran jadi kendala terealisasinya tembok impian Donald Trump itu
Redaktur & Reporter : Adil
- Pemerintah Klaim Utamakan Kepentingan Nasional dalam Negosiasi Dagang dengan AS
- Menko Airlangga Temui Menkeu AS, Bahas Tindak Lanjut Tarif Resiprokal Trump
- Merespons Kebijakan Dagang Trump, Syahganda Nainggolan: Sikap Independen Indonesia Sudah Tepat
- Pemerintah Klaim Tarif Impor Trump dari AS Tak Ganggu Swasembada Nasional
- Tarif Tarifan
- Tanggapi Perang Tarif Trump, Partai Gelora Dorong BPI Danantara Berinvestasi di AS