Trump Segera Berkuasa, Timnya Pertimbangkan Indonesia Jadi Tujuan Relokasi Warga Gaza

jpnn.com, AMERIKA SERIKAT - Tim transisi bentukan Presiden Terpilih Amerika Serikat (AS) Donald Trump sedang mempertimbangkan ide tentang relokasi warga Gaza, Palestina, ke luar negeri.
Salah satu negara yang dipertimbangkan sebagai tujuan relokasi sekitar 2 juta warga Gaza ialah Indonesia.
Ide merelokasi warga Gaza ke Indonesia itu terungkap dari bocoran orang dalam tim transisi kepada NBC.
Narasumber tersebut mengungkapkan ide memindahkan warga Gaza tersebut muncul dari Steve Witkoff selaku utusan khusus Donald Trump untuk Timur Tengah.
“Jika kita tidak membantu orang-orang Gaza, jika kita tidak membuat hidup mereka lebih baik, jika kita tidak memberi mereka harapan, akan ada pemberontakan,” ungkap sumber itu.
Sumber anonim itu juga menilai kesepakatan gencatan senjata antara Hamas dengan Israel hasil perundungan di Doha, Qatar, pada Rabu lalu (15/1/2025) merupakan hal yang rentan.
Menurutnya, di kedua kubu yang bertikai ada kelompok beraliran keras.
“Ingat, ada banyak orang, radikal, fanatik, tidak hanya dari sisi Hamas, juga dari sayap kanan di kubu Israel, yang begitu terdorong menghancurkan kesepakatan itu,”
ujar sumber tersebut.
Tim transisi bentukan Presiden Terpilih Amerika Serikat (AS) Donald Trump sedang mempertimbangkan ide tentang relokasi warga Gaza, Palestina ke luar negeri
- Ketua Fraksi PKS Mengajak Parlemen Inggris Menghentikan Penjajahan Israel Atas Palestina
- Mimpi Berkuasa Lagi, Donald Trump versi Amerika Selatan Malah Terjerat Kasus Kudeta
- Luhut Sebut Kebijakan Donald Trump Bisa jadi Peluang Indonesia
- Karambol Madinah
- Ramadan Sebentar Lagi, Arab Saudi Kembali Siapkan Paket Bantuan untuk Indonesia
- PBSI Apresiasi Gelar Juara Tim Beregu Campuran Indonesia di BAMTC 2025