Tsunami Hingga Setinggi 2 Meter Terjang Palu Dan Donggala
Akibat gempa, listrik di wilayah Donggala dan sekitarnya mengalami pemadaman karena pasokan listrik PLN terputus.
“Kondisi listrik padam juga menyebabkan gelap gulita di Palu dan Donggala,” demikian bunyi edaran tersebut.
Selain itu, jaringan komunikasi juga terputus sehingga terjadi kesulitan koordinasi dan pelaporan dari daerah ke pusat.
“Terdapat 276 base station yang tidak dapat dapat digunakan,” tulis BNPB dalam keterangan pers-nya.
Hingga berita ini ditulis, Bandar Udara Mutiara Sis Al Jufri di Palu masih ditutup. Bandara ini mengalami penutupan sejak Jumat (28/9/2018) pukul 19.26 WITA dan akan berlangsung hingga Sabtu (29/9/2018) pukul 19.20 WITA.
Gempa berkekuatan 7,4 Skala Richter (SR) yang terjadi pada pukul 17:02:44 WIB, terjadi di 27 km timur laut Donggala, Sulawesi Tengah, dengan kedalaman 10 meter.
Dari akun Twitter resmi BMKG, gempa susulan dilaporkan terus terjadi dan hingga pukul 21.00 dilaporkan telah terjadi 31 kali gempa susulan.
External Link: Video situasi pasca gempa
- Dunia Hari Ini: Assad Buka Suara Lebih dari Seminggu Setelah Digulingkan
- Lima Anggota Bali Nine Sudah Kembali dan Akan Hidup Bebas di Australia
- Dunia Hari Ini: Warga Australia Keracunan Minuman Beralkohol di Fiji
- Sekolah di Australia yang Menutup Program Bahasa Indonesia Terus Bertambah, Ada Apa?
- Dunia Hari Ini: Donald Trump Menjadi 'Person of the Year' Majalah Time
- Kabar Australia: Pekerja Qantas Mogok Kerja Seharian, Minta Naik Gaji