Tug Boat Tabrak Pompong Nelayan, Dua Selamat, 1 Hilang
jpnn.com, MUARASABAK - Tiga nelayan asal Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Baim (45), Tahalui (40) dan Ahmat (45) mengalami nasib nahas, Jumat (25/1) siang.
Pompong yang mereka gunakan untuk mencari ikan ditabrak Tugboat yang membawa batu bara di Perairan Petro Com, Tanjab Timur.
Camat Kuala Jambi, M Tahang, mengatakan tabrakan terjadi sekitar pukul 13.00 WIB. Dari informasi yang didapat, lanjut Tahang, kapal nelayan yang ditabrak kapal gandeng batu bara.
“Ada kapal nelayan yang ditabrak kapal gandeng di perairan Tanjab Timur, dan nelayan tersebut dari Tanjab Barat,” ungkap Tahang.
Lanjutnya, menurut pengakuan ABK Tahuli, pompomnya dinakhodai Baim. Saat itu, dirinya baru saha selesai mencari ikan. Karena ingin istirahat, nakhoda dan kedua anak buah kapal menurunkan jangkar untuk berlabuh di Perairan Petro Com.
:Setelah menurunkan jangkar labuh ingin istirahat, tiba-tiba ditabrak kapal gandeng dari arah depan,” tutur Tahang.
Saat ini, lanjut Tahang, dari tiga nelayan yang tertabrak, dua diantaranya Baim dan Tahalui berhasil diselamatkan. Sedangkan Ahmat sampai saat ini belum diketemukan.
Sementara itu, Kasat Pol Air Polres Tanjab Timur, AKP Maskat saat dihubungi via ponselnya mengatakan, saat ini dirinya tengah melakukan koordinasi dan konfirmasi ke Kuala Tungkal tentang kebenaran informasi nelayan dari Tungkal yang tertabrak di perairan Tanjung Jabung Timur.
Tiga nelayan asal Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Baim (45), Tahalui (40) dan Ahmat (45) mengalami nasib nahas, Jumat (25/1) siang.
- Sidang Adat di Balai Panjang Tanah Periuk Jambi Selalu Terjaga hingga Kini
- Pendaftaran PPPK 2024 Tahap II, Pelamar Diminta Fokus Membaca Persyaratan
- Kaesang Ajak Warga Jambi Coblos Romi Hariyanto-Sudirman
- Terjebak dalam Sumur, 4 Orang di Jambi Tewas
- Brengkes Ikan, Cara Perempuan Menyangga Kebudayaan
- Pimpinan Pesantren di Jambi Diduga Melakukan Pencabulan 12 Santri