'Tuhan Bagi-bagi Angpao Sangat Besar'
Seluruh Momen Dipakai Mewartakan Injil
Senin, 11 Februari 2013 – 08:06 WIB
"Jadi jangan sampai kita memiliki keekstriman yang salah dan pandangan yang kaku. Jika dilihat dari injil, tidak ada barang berhala. Semuanya baik. Dalam perjalanan, iblis membuat semua buatan Tuhan jadi berhala. Misalnya pohon dan batu-batu besar," tambahnya.
Baca Juga:
Karena itu dia mengajak seluruh orang percaya agar masuk dalam satu perubahan pola pikir dan sikap yang memuliakan Tuhan. Namun di satu sisi, dia juga tidak pungkiri bahwa ada yang berpikir bahwa ketika gereja ikut merayakan Imlek, maka ada roh lain di luar Roh Kudus yang dibawa masuk ke dalam gereja.
"Sebenarnya itu tidak benar. Roh Tuhan itu lebih besar dari roh manapun. Sangat lucu jika masih ada yang berpikir demikian. Jadi, perlu pemahaman thelogia yang benar. Hati-hati, jangan sampai kita ikut besar-besarkan setan lalu Tuhan dikecilkan," tegasnya.
Diakui, ada nilai yang diterapkan dalam Imlek yakni memberi. Karena itu, dia secara khusus membahas beberapa ayat dalam injil yang menekankan pentingnya memberi kepada orang lain dan terutama untuk Tuhan. Yakni Matius 6:1-4, II Korintus 8:9-15.
KUPANG - Seluruh etnis Tionghoa merayakan hari raya Imlek, Minggu (10/2) kemarin. Ratusan jemaat di Gereja Sidang Jemaat Allah (GSJA) Perjanjian
BERITA TERKAIT
- Dana Sertifikasi Guru PNS dan PPPK Cair, Alhamdulillah
- Astaga, Kontrakan Dijadikan Tempat Produksi Tembakau Gorila di Bandung
- Kembangkan Potensi Anak-Anak Putus Sekolah, Pj Wali Kota Palembang Berikan Pelatihan Tenun Songket
- Pemkot Palembang Siapkan Rp 42 Miliar untuk Program Makan Bergizi Gratis
- Konon Inilah Penyebab Kebakaran Belasan Kapal Nelayan di Pekalongan
- Belasan Kapal Ikan Terbakar di Pelabuhan Pekalongan, Ini Daftarnya