Tuhan Matahari
Oleh: Dahlan Iskan
Maka Eropa bertekad segera pindah ke green energi –dan Tesla dapat momentum serangan Rusia. Apalagi, Tesla juga sudah membuktikan: power bank skala raksasanya sudah ada yang jadi. Yakni yang di Moss Landing, di California. Besarnya 182,5 MW.
Power bank itu bisa untuk melistriki rumah sebanyak 136.000 rumah –ukuran Amerika. Atau bisa untuk setengah juta rumah di kota tertentu di Indonesia.
Tentu untuk kapasitas sebesar itu power bank-nya tidak hanya satu. Di dekat Pantai Moss Landing itu –sekitar 3 jam berkendara dari San Francisco ke arah selatan– Tesla membangun 256 buah power bank raksasa. Si Raksasa dijejer-jejer di satu hamparan tanah luas. Saling dihubungkan.
Siang hari, di kala matahari bersinar terang, power bank itu menyimpan listrik dari solar cell. Malam hari, ketika matahari telah pergi, listrik dari power bank itu yang berfungsi.
Tentu melistriki rumah dengan cara ini sangat mahal. Sekarang ini. Tapi bagi negara maju kata ''mahal'' itu masih tetap terbeli –dikaitkan dengan pendapatan mereka.
Dan Tesla bukan satu-satunya yang membuat power bank raksasa seperti itu. Sudah banyak. Pun yang lebih besar.
Seperti juga mobil listrik, yang penting ada wujudnya dulu. Bukan hanya sebatas wacana. Dan mereka membuktikan itu. Dari sini bisa dihitung bagaimana menyeimbangkannya –dan menurunkan harganya.
Sepuluh tahun lalu, membicarakan hal seperti ini masih seperti mimpi. Kini mereka seperti sedang lomba lari: untuk menjadi yang terdepan dan terbesar.