Tujuh Korban 'Karya Sari' Itu Satu Keluarga
Senin, 12 Agustus 2013 – 02:43 WIB

Tujuh Korban 'Karya Sari' Itu Satu Keluarga
MAUT memang misteri. Di manapun dan kapanpun, maut bisa saja datang menjemput setiap makluk hidup. Tanpa bisa menolak maupun disuap.
Itulah yang dialami Raihana. Bocah 3,5 tahun menjadi korban meninggal dari kecelakaan maut yang terjadi pada H+2 lebaran, tepatnya Sabtu (10/8) lalu di Jalan Raya Buntu, Krumput, Pageralang. Bersama enam keluarganya, ibu, kakek-nenek, serta tantenya yang berada dalam satu mobil Toyota Corolla bernomor polisi Z 1402 BV yang ditunggangi.
Raihana dan ibundanya, Rina Febriana (28) meninggalkan sosok lelaki yang hampir satu bulan tidak mereka tumui, M Irfan. Suami Rina Febriana sekaligus ayah dari Raihana. Sebagai anggota kepolisian, Irfan harus berpisah dengan keluarga dan menjalankan tugas di Sumedang, Jawa Barat. Selama satu bulan itu, penawar rindu, canda tawa bersama istri dan anaknya hanya bisa dilakukan lewat telepon.
Entah apa yang dirasakan Irfan begitu mendengar kabar kecelakaan itu. Penyesalah yang tiada tara. Sebagai sosok ayah, seorang pemimpin keluarga, dia tidak bisa mendampingi setiap waktu. Apalagi, setelah satu bulan lamanya mereka tidak bertemu. Irfan baru bisa melihat sosok anak dan istri tercinta dalam keadaan sudah tak bernyawa.
MAUT memang misteri. Di manapun dan kapanpun, maut bisa saja datang menjemput setiap makluk hidup. Tanpa bisa menolak maupun disuap.
BERITA TERKAIT
- Anak Tembak Ibu Kandung Pakai Senpi Milik Ayahnya
- Bawa Senjata Api dan Narkoba, Pengacara Ditangkap Polisi
- Anak Hilang di Pesanggrahan Sudah Hampir 2 Bulan, Korban Diduga Diculik
- Curi Motor & Uang Tunai, Pria Ini Ditangkap Tim Tekab 156 Polsek Indralaya
- Simak Pengakuan 2 Pengedar Uang Palsu Ini Setelah Tertangkap
- Astaga, Ini Motif Anak Bunuh Ibu Kandung di OKU Timur