Tujuh Minta Upeti, Satu Dipuji
Dahlan Kembali Serahkan Nama Oknum Anggota DPR Pemalak BUMN
Kamis, 08 November 2012 – 04:48 WIB

Tujuh Minta Upeti, Satu Dipuji
Dahlan mengaku akan tetap berkomitmen mencegah terjadinya kongkalikong atau pemerasan terhadap BUMN yang dilakukan oknum anggota DPR. Meski begitu, dia juga terus berusaha membenahi BUMN. "Kan BUMN juga dikenal sebagai sarang korupsi. Tugas saya juga berat. Mungkin lebih berat dari teman-teman DPR," tambahnya.
Mengenai ungkapan beberapa anggota DPR yang menilai laporannya kurang bukti, Dahlan menegaskan bahwa informasi yang diberikan ke BK DPR bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya. "Kalau yang saya serahkan itu tidak dianggap bukti, saya tidak tahu lagi niat memberantas korupsi di negeri ini sungguh-sungguh nggak," ungkapnya.
Di sisi lain, suara yang meminta agar Presiden SBY memberhentikan Dahlan sebagai menteri mulai muncul. "Ada pihak yang mengusulkan kepada presiden supaya saya diberhentikan," kata Dahlan seusai memberikan ceramah pada penutupan The 12th Annual International Conference on Islamic Studies (AICIS XII) di Empire Palace Surabaya tadi malam (7/11).
Dahlan tidak mau membeberkan lebih lanjut siapa orang yang mengusulkan tersebut. Hanya, dia menegaskan bahwa orang itu bukanlah menteri. "Ndak ada menteri. Ya, ada pihak lain," ungkapnya.
JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan kembali menyerahkan nama-nama oknum anggota DPR pemeras BUMN ke Badan Kehormatan (BK)
BERITA TERKAIT
- Ray Rangkuti Kritik Kinerja KPK, Kasus Hasto Dikejar, Tetapi Bobby Diundang Koordinasi
- Bea Cukai Batam Amankan Tukang Cat yang Selipkan Sabu-sabu di Sandal, Begini Kronologinya
- Prabowo Akan Hadir dan Beri Sambutan saat Perayaan Hari Buruh di Monas
- Segera Disidang, 3 Tersangka Kasus Perundungan Dokter Aulia Belum Ditahan
- Artefak Rasulullah Hadir Dipamerkan di Konvensi DMDI ke-25
- Prabowo Belum Mencari Pengganti Hasan Nasbi untuk Jabat Kepala PCO