Tujuh Orang Dilepas, Satu jadi Tersangka
Rabu, 29 Agustus 2012 – 20:11 WIB
Sebelumnya diberitakan, Presiden menyesalkan peristiwa Sampang kembali terjadi setelah sebelumnya peristiwa yang sama terjadi di akhir Desember 2011.
Presiden mengatakan, aksi kekerasan terhadap warga komunitas Syiah pada 2011 tidak tuntas diselesaikan. Akar kekerasan di daerah tersebut masih ada sehingga memicu aksi kekerasan pada Minggu lalu.
Presiden meminta kerja sama antara jajaran intelijen, kepolisian, TNI, pemerintah daerah, pemuka agama, dan tokoh masyarakat untuk mengatasi berbagai kekerasan horizontal. Dengan demikian, tak ada lagi aksi-aksi kekerasan pada masa mendatang. (flo/jpnn)
JAKARTA--Presiden Susilo Bambang Yudhoyono melemparkan kritikan pada kinerja intelijen kepolisian dan komando teritorial TNI terkait gejolak di Sampang,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- KAI Tambah Kouta Perjalanan Sepanjang Libur Natal dan Tahun Baru
- Propam Amankan Belasan Oknum Anggota yang Diduga Memeras di DWP
- Tol Jakarta-Cikampek Mulai Diterapkan Contraflow Hari Ini
- 3.667 Personel Satpol PP Siap Amankan Perayaan Natal di 674 Gereja di Jakarta
- Universitas Pertahanan dan CellTech Stemcell Kerja Sama Riset terkait Terapi Sel Punca
- Bea Cukai Musnahkan BMN Hasil Penindakan Senilai Rp 4,04 Miliar, Ini Perinciannya