Tujuh Proyek DPR Ditarget Selesai 2018
jpnn.com - JAKARTA - Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah mengatakan tujuh proyek pembangunan di komplek parlemen Senayan yang sudah dimulai perencanaanya melalui APBN tahun ini, ditarget selesai 2018.
"Di APBN 2016 tentu harus masuk yang utama karena yang kemarin itu ada nyambi-nyambi sedikit (perencanaan) di APBN-P 2015. Tentu karena ada beberapa proyek yang multiyears, 2017 juga dapat. Kami berharap 2018 proyek ini selesai semua," kata Fahri di gedung DPR Jakarta, Senin (10/8).
Dia berharap dengan tuntasnya pembangunan tersebut, baik perpustakaan, museum, ruang kantor hingga alun-alun demokrasi, maka daya dukung DPR terhadap sumber daya manusia, politisi dan sistem pendukungnya termasuk birokrasinya berjalan secara memadai.
Politikus PKS itu menyebutkan proses pembangunan tersebut dijalankan oleh birokrasi Sekretariat Jenderal DPR, bukan oleh wakil rakyat. Dia juga meyakinkan proyek itu dilakukan secara transparan.
"Kami hanya memberikan kesepakatan awal dan ide bahwa ini yang harus dilakukan. Selanjutnya ya itu birokrasi (yang mengerjakan), dengan sistem pengadaan yang transparan. DPR itu WTP lho, transparan DPR itu," jelasnya.
Dia juga menambahkan, pengawasan terhadap proyek ini dilakukan oleh BPK, layaknya program-program di kementerian dan lembaga lain. (fat/jpnn)
JAKARTA - Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah mengatakan tujuh proyek pembangunan di komplek parlemen Senayan yang sudah dimulai perencanaanya melalui APBN
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Kipin Meraih Penghargaan Utama di Temasek Foundation Education Challenge
- Sri Mulyani: Setiap Guru adalah Pahlawan yang Berkontribusi Besar bagi Kemajuan Indonesia
- Kerugian Negara Hanya Bisa Diperiksa BPK, Ahli: Menjerat Swasta di Kasus PT Timah Terlalu Dipaksakan
- Amplop Berlogo Rohidin Mersyah-Meriani Ikut Disita KPK, Alamak
- Tersangka Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan Bakal Dijerat Pasal Berlapis
- Waket Komisi VIII DPR-LDII Ingatkan Persoalan Kebangsaan Hadapi Tantangan Berat