Tujuh Tewas Terbakar di Yayasan Kematian
Dua Korban Masih Balita, Satunya di Pelukan Nenek
Minggu, 05 Agustus 2012 – 05:25 WIB
Karena rumah korban berada di tengah permukiman padat penduduk, mobil pemadam kebakaran sulit menjangkau lokasi itu. Petugas juga sulit memadamkan api karena banyaknya warga yang menyaksikan kebakaran tersebut. Enam mobil pemadam kebakaran diterjunkan ke lokasi kejadian. Petugas dengan dibantu warga bahu-membahu memadamkan api.
Selang satu jam kemudian, api bisa dipadamkan. Setelah api benar-benar padam, puluhan petugas pemadam kebakaran, SAR, dan relawan menyisir seluruh ruang rumah itu. Petugas mendapati tujuh penghuni rumah tewas terpanggang. Mayat seluruh korban dievakuasi ke RS Pantiwilasa, Jalan Citarum, Semarang.
Tujuh orang tewas karena terjebak di dalam rumah itu. Mereka tidak bisa menyelamatkan diri karena api berasal dari ledakan genset yang berada di ruang depan rumah, kata Kapolrestabes Semarang Kombespol Elan Subilan.
Tewasnya tujuh orang itu membuat yang menyaksikan miris. Betapa tidak, para korban tersebut terjebak dalam satu ruang dan tubuh mereka menumpuk di depan kamar mandi. Satu-satunya yang terpisah adalah tubuh Gabriel, yang ditemukan di kamar mandi. Diperkirakan, bocah itu sengaja dilempar ke kamar mandi agar nasibnya lebih baik.
SEMARANG - Kebakaran hebat terjadi di Semarang kemarin siang. Sebuah rumah yang juga Kantor Yayasan Kematian Budi Kasih di Jalan Tirtoyoso IX No
BERITA TERKAIT
- Masa Cuti Kampanye Berakhir, Aep Syaepuloh Kembali Jabat Bupati Karawang
- Disapu Banjir Bandang, 10 Rumah di Tapsel Sumut Hanyut
- Heboh Anggaran Belanja Gamis & Jilbab Senilai Rp 1 M Lebih di Kabupaten Banggai
- Kunker ke Riau, Menteri Hanif Faisol Tutup TPA Liar di Kampar
- 209 Warga Terdampak Pergerakan Tanah di Kadupandak Dievakuasi
- Ombudsman Minta Polda Sumbar Ungkap Motif Kasus Polisi Tembak Polisi Secara Transparan