Tukang Pijat 8 Generasi Timnas
Rabu, 29 Desember 2010 – 10:49 WIB
"Saya sekarang sudah mengantongi lisensi D. Ke depan, saya ingin terus mengikuti kursus kepelatihan hingga mendapatkan lisensi A. Saya ingin jadi pelatih profesional," tegas pria yang juga berencana melanjutkan pendidikan S-2 tersebut.
Sementara itu, untuk urusan stamina pemain, timnas memiliki seorang ahli nutrisi. Yaitu, Erwin Christianto. Dokter ahli nutrisi itulah yang selama ini selalu bekerja di belakang layar mengatur menu makan Firman Utina dkk.
Makanan pemain timnas merupakan bagian penting. Setidaknya, tim Garuda membutuhkan seorang ahli agar makanan yang dikonsumsi pemain bisa menambah "daya ledak" ketika tampil di lapangan. "Ini juga menyangkut seni menyediakan asupan nutrisi yang harus benar-benar proporsional setiap hari," kata Erwin. "Belum lagi menyangkut citarasa makanan yang harus dikombinasi dengan takaran nutrisi yang tepat," lanjutnya.
Dia mencontohkan, saat pemain meminta menu soto, dia harus memutar otak untuk menyediakan menu tersebut dengan memasukkan komposisi nutrisi yang tepat. "Ada pula pemain yang memang sulit mengikuti pakem suplemen dan nutrisi yang sudah ditetapkan. Tapi, saya hanya bisa memberikan pengertian kepada mereka. Akhirnya mereka mengikuti setelah tahu bahwa mereka benar-benar butuh," ungkapnya. (ali/c5/iro)
Bukan bonus besar, bukan pula Nurdin Halid, ketua umum PSSI. Tapi, orang-orang yang sangat berperan di timnas Indonesia adalah sang arsitek tim Alfred
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Ada Pemain AC Milan Bakal Menyaksikan Laga Bahrain vs Indonesia
- Pelatih Bahrain Berani Menyebut Skor Pertandingan Melawan Indonesia
- Setelah Balapan Membosankan di Jepang, Marc Marquez Optimistis Untuk MotoGP Australia
- Bahrain vs Indonesia: Mees Hilgers Punya Permintaan kepada Shin Tae Yong
- Pelatih Bahrain Mencium Aroma Bahaya dari Timnas Indonesia
- Pengakuan Pelatih Bahrain soal Kekuatan Timnas Indonesia, Sulit