Tunda Kehamilan, Bisa Simpan Indung Telur
Pertama di Indonesia, Dapat Dilayani di RSCM
Rabu, 21 September 2011 – 04:48 WIB
Faktor terjadinya risiko berupa kerusakan indung telur sangat kecil. Asalkan, tabung penyimpanan tidak sering dibuka-tutup.
Selasa (20/9), klinik memberikan kesempatan untuk melihat kondisi indung telur yang dibekukan. Tapi, karena berada di dalam tabung, bentuk indung telur tersebut jadi tidak terlihat sama sekali. Yang terlihat hanya tabung setinggi hampir selutut orang dewasa dengan diameter tidak sampai 50 cm. "Tenang, ini bukan tabung gas (elpiji, Red). Ini tabung khusus," ujar Budi.
Dia menuturkan, waktu yang dibutuhkan untuk pembekuan indung telur tersebut beragam. "Bergantung berapa lama ingin disimpan," katanya. Tapi, perhitungan masa penanaman kembali indung telur hingga pemantauan kesuburannya diperkirakan sekitar 1,5 bulan.
Biaya pembekuan indung telur itu mencapai Rp 50 juta sampai Rp 70 juta. Angka tersebut hanya untuk pengambilan, penyimpanan, dan pemasangan kembali indung telur. "Belum termasuk biaya perawatan indung telur yang dibekukan," jelas Kepala Klinik Yasmin Kencana dr Andon Hestiantoro SpOG (K).
PARA perempuan yang sudah menikah tapi belum ingin cepat-cepat hamil atau karena alasan tertentu belum memungkinkan untuk hamil bisa menempuh cara
BERITA TERKAIT
- 5 Manfaat Jus Jambu Biji, Berat Badan Bakalan Ambyar
- 5 Buah Tinggi Kandungan Protein untuk Anda yang Ingin Menurunkan Berat Badan
- Kenali Bahaya Radang Paru-Paru, Simak Info Pengobatan yang Tepat dari IDI Grobogan
- Tips Cara Mengobati Asma dari IDI Cilacap
- Larangan BPA di UE Mulai 2024, Kapan Indonesia Menyusul?
- 5 Manfaat Rutin Minum Air Jahe Campur Gula Aren, Pria Pasti Suka