Tunggal Putri Indonesia Masih Disegani
Rabu, 20 Juli 2011 – 15:00 WIB
JAKARTA - Indonesia International Challenge (IIC) 2011 tak menawarkan hadiah lebih besar dari edisi tahun lallu. Kali ini, turnamen yang dihelat di GOR Sudirman tersebut tetap menjanjikan hadiah total USD 15 ribu. Tapi animo peserta meningkat drastis. Di luar lapangan, pebulu tangkis yang baru berusia 15 tahun tersbeut memang sudah kerap kali bersua, tapi dia penasaran untuk menjajal bola-bola Maria Kristin. "Kondisinya memangs udah tak lagi fit seperti dahulu, tapi dia masih tampil bagus dengan hanya mengandalkan kemampuan tangannya mempermainkan shuttlecock," terang Venice.
Khusus di sektor tunggal putri adanya Maria Kristin sebagai salah satu peserta diakui menjadi alasan keikutsertaan. Sayangnya pebulu tangkis yang besar di PB Djarum Kudus tersebut mundur karena cedera lutut kanannya kambuh. "Saya terpaksa mundur, akrena harus recovery," kata Maria.
Baca Juga:
Mundurnya Maria dari turnamen tersebut membuat sejumlah pebulu tangkis kecewa. Wakil Filipina Alcala Malvinne Ann Venice sudah menantikan untuk menjadi lawan Maria. "Saya ngefans berat kepada Maria Kristin. Sayang sekali saya kehilangan satu kesempatan bertemu di lapangan," kata Venice.
Baca Juga:
JAKARTA - Indonesia International Challenge (IIC) 2011 tak menawarkan hadiah lebih besar dari edisi tahun lallu. Kali ini, turnamen yang dihelat
BERITA TERKAIT
- Akademi Persib Cimahi & 8 Pemain Terbaik Terbang ke Gothia Cup 2025 di Swedia
- Ancelotti Bicara Soal Kondisi Mbappe: Masa Buruknya akan Segera Berakhir
- Thiago Motta Puji Performa Khepren Thuram di Juventus
- Gagal Juara China Masters 2024, Jonatan Christie Merasa Ada yang Mengganjal
- Jonatan Christie Tumbang, Trofi China Masters 2024 Milik Anders Antonsen
- Live Streaming Final China Masters 2024 Jojo Vs Antonsen, Sekarang!