Tunggu Regulasi Tuntas, Pengangkatan Honorer K2 Dimulai 2016
jpnn.com - JAKARTA - Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) memutuskan untuk mengundur pengangkatan honorer kategori dua (K2) yang tidak lulus tes ke tahun 2016. Pasalnya, sampai saat ini pemerintah juga belum menetapkan regulasi pengangkatan honorer K2.
Menurut Asisten Deputi Bidang Koordinasi Kebijakan, Penyusunan, Evaluasi Program dan Pembinaan SDM Aparatur KemenPAN-RB, Bambang Dayanto Sumarsono, pemerintah memang sedang membahas regulasi untuk pengangkatan honorer K2. “ Namun untuk ditetapkan menjadi PP (peraturan pemerintah, red) butuh waktu panjang," katanya kepada JPNN, Sabtu (23/5).
Bambang menjelaskan, MenPAN-RB Yuddy Chrisnandi memang menginginkan pengangkatan CPNS dari honorer K2 dilakukan Agustus mendatang. Namun, kata Bambang, jadwal itu bisa terealisasi bila pembahasan regulasinya berjalan lancar.
"Pengalaman selama ini setiap pembahasan regulasi selalu alot. Apalagi menyangkut honorer K2, banyak instansi terkait terlibat, jadi kami memperkirakan tahun ini belum bisa," tuturnya.
Dalam pembahasan honorer K2, lanjut Bambang, kendala utamanya ada di harmonisasi. Sebab, dalam proses itu setiap instansi terkait seperti Kementerian Keuangan, BKN, Kementerian Hukum dan Ham,Kementerian Dalam Negeri, KemenPAN-RB maupun institusi yang memiliki tenaga honorer akan menyampaikan pandangannya masing-masing.
"Dari proses panjang itulah road map kami. Pengangkatan honorer K2 dimulai 2016," tandasnya.(esy/jpnn)
JAKARTA - Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) memutuskan untuk mengundur pengangkatan honorer kategori
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Ketua Umum Bhayangkari Hibur Anak-anak Pengungsi Erupsi Gunung Lewotobi
- Anak Guru PPPK di Karanganyar jadi Korban Pemerkosaan, Sang Ibu Minta Polisi Bertindak
- Tokoh Masyarakat Hingga Akademisi Sebut Arinal Membawa Perubahan di Lampung
- Ribuan Warga Memeriahkan Gebyar Budaya, Husain Alting Sjah Ingatkan Perdamaian di Atas Segalanya
- Kemenko PMK Melakukan Penguatan Pemberdayaan Perempuan di Desa
- Tim Gabungan Sita 7 Unit Hp, 10 Paku & 20 Korek Api di Lapas Narkotika Muara Beliti