Tunjangan Guru Rp104 M Belum Dibayar
Rabu, 29 Mei 2013 – 07:36 WIB

Tunjangan Guru Rp104 M Belum Dibayar
Sedangkan Ketua FKGSU Marudut Siringo-ringo mengatakan, mereka tak hanya meminta pembayaran tunjangan, tapi juga menuntut pencairan bantuan yang berjumlah Rp60 ribu per bulan sejak tahun 2011 belum dibayarkan, serta uang kutipan untuk proses pemberkasan tunjangan sertifikasi.
Marudut mengatakan, sekitar 5.000 guru akan turun dalam unjuk rasa di kantor Dinas Pendidikan, Jalan Pelita IV, Rabu (29/5). Unjuk rasa akan dilanjutkan lusa dengan target Balai Kota Medan. "Setelah melakukan aksi di Kantor Dinas Pendidikan, maka kemungkinan kita juga akan unjuk rasa di Balai Kota untuk meminta agar hak guru itu segera dibayarkan," tegasnya.
Meski para guru berunjuk rasa, kata Marudut, tapi guru-guru sudah memberikan tugas dan materi kepada murid yang ditinggalkan, sehingga siswa tidak akan terlantar selama melakukan aksi."Diharapkan para kepala sekolah tidak menghalangi guru-guru yang akan melakukan aksi di kantor disdik," imbaunya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kota Medan Parluhutan Hasibuan ketika dikonfirmasi Sumut Pos mengatakan, berkas untuk pembayaran tunjangan guru tersebut sudah diajukan ke Pemko Medan.
MEDAN - Guru-guru sekolah di Kota Medan yang tergabung dalam Forum Komunikasi Guru Sumatera Utara (FKGSU) mengancam akan melakukan aksi unjukrasa
BERITA TERKAIT
- Tingkatkan Daya Saing Dosen, UTB Gelar Sosialisasi Bareng Kepala LLDIKTI Wilayah IV
- Dukung Asta Cita, Universitas HKBP Nommensen Kolaborasi dengan BTN
- Sekolah Cahaya Rancamaya Wakili Jabar di Program SMA Unggul Garuda Transformasi 2025
- Usaha Felicia Putri Diterima Kuliah di Harvard University Bisa Dicontoh
- Prodi Manajemen dan Informatika Bahas Cara Membangun Ekosistem Digital HR yang Aman
- Soal Penjurusan di SMA, Mendikdasmen: Arahan Presiden Agar Dikaji Lebih Dalam