Tunjuk Angelina, Demokrat Bikin Blunder di Jogja
Senin, 13 Desember 2010 – 06:36 WIB
JAKARTA - Pascamundurnya Prabukusumo dari Ketua DPD Partai Demokrat, kondisi internal partai berlambang bintang mercy ini pun memanas. Pasalnya pengganti Prabu, Angelina Shondak pun tidak diterima oleh kader Demokrat.
Pengamat Politik LSI, Dodi Ambardi mengatakan bahwa dipilihnya Angelina Shondak sebenarnya merupakan kesalahan DPP Demokrat. Menurutnya, seharusnya DPP cooling down dan tidak usah terburu-buru. "Dengan kondisi yang memanas, tentunya DPP salah langkah yang langsung menimbulkan penolakan dari daerah, soal ditunjuknya angelina," kata Dodi kepada INDOPOS, Minggu (12/12).
Baca Juga:
Sebenanya, lanjut Dodi, DPP Demokrat berharap dengan dipilihnya Anggi -Anggelina Shondak- agar bisa mendinginkan suasana di Yogya itu sendiri. Namun pada kenyataanya, masyarakat atau kader Demokrat tidak suka.
"Karena orang daerah itu pasti lebih menginginkan kader daerah yang membumi dan berpengaruh. Bahkan bagi mereka, kepengurusan DPW itu merupakan jenjang karir sebelum masuk ke DPP. Jadi tidak mungkin ujug-ujug," tegasnya.
JAKARTA - Pascamundurnya Prabukusumo dari Ketua DPD Partai Demokrat, kondisi internal partai berlambang bintang mercy ini pun memanas. Pasalnya pengganti
BERITA TERKAIT
- Pilgub NTB: Pasangan Ini Mengeklaim Menang, Lihat Datanya
- 4 Penyebab Kekuasaan PKS Berakhir di Kota Depok
- Perempuan Bangsa Siap Go Public, Bukan Untuk NU Saja
- Paslon Muda Fenomenal di Cilegon, Robinsar-Fajar Kalahkan Petahana dan Ketua DPRD
- Pilkada Muba 2024, Toha-Rohman Unggul
- Maximus dan Peggi Klaim Kemenangan di Mimika