Tuntaskan Kasus Suap KPPU

Tuntaskan Kasus Suap KPPU
Tuntaskan Kasus Suap KPPU
JAKARTA - Maraknya praktik  korupsi di institusi negara, termasuk yang baru saja terjadi di Komisi Pemantau Persaingan Usaha (KPPU) dengan ditangkapnya salah satu anggotanya M Iqbal oleh KPK membuat prihatin sejumlah elite partai.

Keprihatinan ini disampaikan Wakil Ketua Umum DPP Partai Damai Sejatera (PDS) Denny Tewu dan Ketua Fraksi PPP DPR Lukman Hakim Saefudin yang dihubungi terpisah di Jakarta, Rabu (17/9), menanggapi tertangkapnya salah satu anggota KPPU M Iqbal oleh KPK.

Tewu mengatakan bahwa munculnya kasus tersebut akibat minimnya penghasilan di KPPU. Karena itu ia menghimbau pemerintah memberi perhatian khusus terhadap penghasilan di institusi Negara terkait tertangkapnya anggota Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) Mohammad Iqbal oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

"Institusi Negara harus mendapat perhatian khusus misalnya soal penghasilan,” tukasnya kepada wartawan di Jakarta, Rabu (17/9).

Menurut Tewu, kesenjangan penghasilan yang di peroleh institusi tersebut membuka peluang adanya praktek penyalahgunaan. "Penghasilan yang rendah memungkinkan indikasi penyalahgunaan jabatan dan mempengaruhi kinerja lembaga tersebut," tandasnya.

JAKARTA - Maraknya praktik  korupsi di institusi negara, termasuk yang baru saja terjadi di Komisi Pemantau Persaingan Usaha (KPPU) dengan ditangkapnya

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News