Tuntaskan Kisruh DPT Sebelum Pemungutan Suara

Sebelumnya, Indonesian Corruption Watch (ICW) sudah melaporkan ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengenai adanya penggelembungan APBD Jakarta untuk Bantuan Sosial yang tahun ini anggarannya mencapai 1,3 Triliun dimana ada kenaikan cukup signifikan pada dua pos anggaran itu. Alokasi dana hibah dan bansos jauh sebelum pilkada relatif kecil, namun saat mendekati pilkada mendadak melonjak tinggi dari Rp 800 miliar pada 2011 ke Rp 1,3 triliun pada 2012, ini sangat rentan terhadap penyelewengan penggunaan dana tersebut.

“Alokasi dana hibah dan Bansos jauh sebelum pilkada relatif kecil, namun saat mendekati pilkada mendadak melonjak tinggi dari Rp 800 miliar pada 2011 ke Rp 1,3 triliun pada 2012, ini sangat rentan terhadap penyelewengan penggunaan dana tersebut,” ucapnya.

Wiwit mengatakan anggaran untuk sosialisasi hasil pembangunan Pemprov DKI juga termasuk iklan yang mencapai angka 40 Milyar juga sangat rentan menguntungkan salah satu calon Gubernur DKI Jakarta. “Oleh karenanya KPK harus menindak lanjuti laporan dari ICW dan mengusut penggelembungan dana APBD Jakarta terkait dengan Bantuan Sosial yang alokasi anggarannya mencapai 1,3 Triliun,” pungkasnya. (awa/jpnn)