Tuntaskan Wajar 9 Tahun, DPR Potong BOMM
Jumat, 05 Agustus 2011 – 21:45 WIB

Tuntaskan Wajar 9 Tahun, DPR Potong BOMM
Di samping itu, Komisi X DPR RI juga berharap agar pemerintah juga fokus perluasan akses SMA dibandingkan mutu. Sebab , lanjut Ferdiansyah, angka partisipasi kasar (APK) SMA masih sangat rendah, sedangkan pemerintah menargetkan untuk meningkatkan APK Pendidikan tinggi hingga 26 persen.
Baca Juga:
“Harus diwaspadai, pilihannya apa mengatasi mutu dengan menaikkan BOMM atau menaikkan jumlah unit sekolah untuk mempeluas jumlah kelulusannnya. Lebih baik mana, Apakah memperluas akses atau mutu?” tanya dia. (cha/jpnn)
JAKARTA - Komisi X DPR RI mengaku memotong dana Bantuan Operasional Manajemen Mutu (BOMM) untuk jenjang Sekolah Menengah Atas (SMA). Alasan pemotongan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Soal Penjurusan di SMA, Mendikdasmen: Arahan Presiden Agar Dikaji Lebih Dalam
- Ratusan Siswa SLTAK Penabur Jakarta Berlaga di Science Project Challenge 2025
- EF Kids & Teens Kini Menjadi English 1, Wajah Baru Pendidikan Bahasa Inggris
- CIES 2025: Tanoto Foundation Ungkap Strategi Efektif Pelatihan Guru
- 28 PTN Top Siapkan 17.909 Kursi Jalur SMMPTN-Barat 2025
- Ini Tujuan Bea Cukai Kenalkan Peran dan Fungsinya Kepada Murid TK hingga SMK