Tuntut Kemerdekaan Papua, Massa AMP Diadang 2 Ormas Bali, Bentrok
Rabu, 01 Desember 2021 – 22:12 WIB

Aliansi Mahasiswa Papua Komite Bali saat beraksi di Renon, Denpasar, Rabu (1/12/2021) menyuarakan kemerdekaan Papua. (Sentot Prayogi/JPNN.com)
Sementara dari PGN Bali, Gus Yadi -panggilan Pariyadi menyebut sejumlah anggotanya juga terluka. "Ini bukti kalau aksi damai mereka berujung anarkistis, aparat kepolisian harus memanggil para pelaku," ucapnya.
Dari pihak AMP dan FRIWP menyebut bentrokan itu dipicu provokasi dari massa pengadang.
"Ormas reaksioner mengambil poster, provokatif, dan mengadakan aksi tandingan tanpa surat pemberitahuan aksi," ucap AMP Bali dalam keterangan resminya.
AMP Bali juga menyebut 13 anggotanya mengalami luka-luka akibat terkena pukulan saat bentrokan tersebut. (gie/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Massa AMP yang menunut kemerdekaan bagi Papua diadang 2 ormas Bali, PGN dan Ksatria Keris Bali sehingga berujung bentrok. Sejumlah orang terluka.
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
BERITA TERKAIT
- Bantai 11 Pendulang Emas, OPM Kirim Pesan untuk Presiden Prabowo Subianto
- Bawa 50 Paket Ganja, Calon Penumpang Pesawat Ditangkap di Bandara Sentani Papua
- 2 Orang Ini Selamat dari Kebiadaban KKB
- Korupsi PON Papua: Ratusan Saksi Diperiksa, Rp 22 M Berhasil Diselamatkan
- Jenazah Mantan Kapolsek Puncak Jaya yang Ditembak KKB Dievakuasi ke Timika
- Komnas HAM Minta Polisi Hadirkan 2 Paslon Pilkada Puncak Jaya