Tuntut Tapol RMS Dibebaskan
Selasa, 05 Oktober 2010 – 21:12 WIB
"Itu yang dilakukan oleh Densus 88 setelah para pendukung RMS menari Cakalele di hadapan SBY tahun 2007. Kemudian Densus dipakai sebagai alat negara untuk menyiksa para pendukung RMS," ujarnya.
Baca Juga:
Sopacua juga menyinggung nasib pemimpin RMS Dr Christiaan Robert Steven Soumokil yang tewas era Soeharto. "Kalau dia meninggal dimana kuburnya, dimana tulang-belulangnya. Ini ada janda disamping saya yang mempertanyakan nasib suaminya," katanya.
Karena itu, Sopacua berharap agar para tapol-tapol itu dibebaskan. Dengan didaftarnya gugatan itu di Pengadilan Den Haag, ia berharap bisa menghadapkan langsung SBY di pengadilan. (awa/jpnn)
JAKARTA - Wakil Presiden Republik Maluku Selatan (RMS), Wim Sopacua yang berada di Belanda mengatakan, Pemerintah Darurat Perasingan RMS mendaftarkan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Kemlu RI Berharap PM Israel Benjamin Netanyahu Segera Ditangkap
- Operasi Patkor Kastima 2024 Dimulai, Bea Cukai-JKDM Siap Jaga Kondusifitas Selat Malaka
- Hari Martabat dan Kebebasan, Simbol Ketahanan dan Harapan Rakyat Ukraina
- Gaza Menderita, Otoritas Palestina Tolak Rencana Israel Terkait Penyaluran Bantuan
- Indonesia Merapat ke BRICS, Dubes Kamala Tegaskan Sikap Amerika
- Ngebet Usir Imigran, Donald Trump Bakal Kerahkan Personel Militer