Tuntut UMP Rp 3,2 Juta, Buruh Siap Demo di Depan Istana
jpnn.com - JAKARTA - Konfederasi Serikat Buruh Sejahtera Indonesia (KSBSI) akan menggelar demo bersama serikat buruh lainnya di beberapa tempat DKI Jakarta, pada Selasa (4/11) dan Senin (10/11). Mereka menagih komitmen Presiden RI Joko Widodo.
"Kemungkinan aksi dilakukan di depan Istana Merdeka untuk menagih janji Presiden Joko Widodo atas komitmennya terkait tiga pilar kesejahteraan buruh berupa penghidupan layak, pekerjaan layak, dan upah layak," kata Presiden KSBSI Mudhofir di Jakarta, Minggu (2/11).
Sebelumnya, kata dia, buruh telah mengajukan tuntutan kepada Plt. Gubernur DKI Jakarta Basuki Thahja Purnama (Ahok) untuk menaikkan UMP DKI Jakarta sebesar Rp3.200.000 per bulan.
Jika tuntutannya itu tidak dipenuhi, dia menegaskan KSBSI bersama elemen buruh lainnya akan melakukan tahapan aksi-aksi, yakni pada hari Selasa (4/11) dan pada hari Senin (10/11).
Di lain pihak, dalam memperjuangan tuntutannya itu, pihaknya akan gencar melakukan konsolidasi bersama dua konfederasi buruh besar lainnya, KSPI dan KSPSI, untuk menyamakan suara dengan menggelar aksi mogok nasional.
"Prinsip kami jika untuk kepentingan bersama, tidak menutup kemungkinan akan bersama-sama lagi dan akan satu suara melakukan mogok nasional," ujar Mudhofir, seperti dikutip dari Antara.
Ia menyebutkan tahapan aksi buruh pada tanggal 4 November, yakni mendatangi tiga titik sasaran, yaitu Kantor Gubernur DKI Jakarta, DPRD Jakarta, dan Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi DKI Jakarta.
Pada tanggal 10 November, kata Mudhofir, para buruh akan menyambangi Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Kemenakertrans). (zul/RMOL)
JAKARTA - Konfederasi Serikat Buruh Sejahtera Indonesia (KSBSI) akan menggelar demo bersama serikat buruh lainnya di beberapa tempat DKI Jakarta,
- Ikatan Pemuda Betawi Soroti Seleksi Dewan Kota Jakpus
- Kemenhub Tingkatkan Pantauan Udara Selama Libur Nataru
- Polisi Antisipasi Peredaran Narkoba pada Malam Pergantian Tahun di Batam
- Rieke PDIP Bakal Dipanggil MKD Buntut Bersuara Tolak PPN 12 Persen
- 5 Rekomendasi Kongres I PPPK RI, Poin Terakhir Bikin Gembira
- Dirut Jasa Raharja Pantau Arus Mudik di Jogja Bareng Wamenhub