Turis Backpacker Eropa Ini Alami Trauma Setelah Diperkosa di Australia
"Saya punya begitu banyak rencana yang ingin saya lakukan selama saya ada di sini, itu adalah hal terbesar yang pernah saya lakukan dalam hidup saya."
"Saya pikir Australia adalah tempat yang aman karena orang-orangnya sangat ramah dan baik ... Saya tak pernah menyangka hal seperti ini akan terjadi pada saya, tetapi itu benar."
Backpacker itu berujar ketika ia kembali ke negara asalnya, ia bukanlah lagi orang yang sama seperti dahulu dan selama tahun pertama ia memiliki masalah tidur dan hampir tak pernah meninggalkan rumahnya.
"Saya tak pernah pergi ke mana pun tanpa ibu saya," katanya.
"Saya sangat cemas, menderita dengan banyak kilas balik dan menangis sepanjang waktu. Itu menyedihkan dan melemahkan."
"Ada banyak hari di mana saya merasa sangat sedih dan memiliki banyak rasa sakit di dalam diri saya."
Photo: Kandang babi di peternakan Meningie milik Bristow. (District Court)
Pengadilan mengungkap perempuan itu ikut kelas bela diri setelah ia diserang untuk mencoba dan mengembalikan kepercayaan dirinya.
- Dunia Hari Ini: Kelompok Sunni dan Syiah di Pakistan Sepakat Gencatan Senjata
- Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan
- Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu
- Dunia Hari Ini: Warga Thailand yang Dituduh Bunuh 14 Orang Dijatuhi Dihukum Mati
- Biaya Hidup di Australia Makin Mahal, Sejumlah Sekolah Berikan Sarapan Gratis
- Rencana Australia Membatasi Jumlah Pelajar Internasional Belum Tentu Terwujud di Tahun Depan